Bel istirahat berbunyi, siswa-siswi berlarian menuju kantin agar mereka tidak lama mengantri saat memesan. Berbeda dengan gadis yang memiliki rambut sebahu beserta kedua temannya, mereka lebih memilih jalan santai. Toh, juga nanti mereka tidak akan kehabisan makanan di kantin jika mereka harus antri.
"Lo yang bener aja ngatain Kak Raiden gay," ucap salah satu dari mereka di iringi dengan tawanya.
Gadis-gadis itu adalah Amanda dan kedua temannya yaitu Lalluna Shakira atau kerap disapa Luna dan Caterine Jollene atau kerap di sapa Jollene.
"Dia chat gue tengah malem, nanyain pertanyaan gaje, terus ngatain gue bocil. Ya, gue katain balik dong," ucapnya seperti tidak merasa bersalah.
"Tapi kenapa harus gay?" Jollene menimpali dengan tawanya yang belum berhenti sejak tadi.
"Engga tau, di otak gue tertera gay, yaudah gue ketik aja yang ada di otak gue," balas Amanda masa bodo.
Sesampainya di kantin mereka lebih memilih tempat duduk terlebih dahulu sebelum memesan makanan yang ingin mereka makan.
"Gue bingung, kenapa Kak Raiden bisa tiba-tiba chat lo dan bilang kalau lo suka dia?" tanya Luna kepada Amanda.
"Lah iya juga," sambung Jollene.
"Kata Kak Raiden, Kak Jake yang bilang kalo gue suka Kak Raiden. Padahal gue engga pernah bilang apa-apa sama Kak Jake, jangankan ngobrol nyapa aja engga pernah," ucap Amanda tersenyum pahit.
"Katanya mau Uncrush, udah deh paling bener sama kak Raiden yang imut aja," timpal Jollene sembari tertawa cekikikan.
"Eh, mungkin engga sih kalo Anantha yang kasih tau Jake kalo Lo suka Raiden?" tanya Luna sambil menatap kedua temannya.
" Urusin itu belakangan aja, mending sekarang kita pesen makan." Amanda segera pergi meninggalkan meja kantin dan langsung memesan makanan untuk Ia dan kedua temannya.
Dari kejauhan tampak segerombolan lelaki tampan tengah memperhatikan meja Amanda dan teman-temannya. Mereka ialah Raiden Arkana Dipta laki-laki imut yang kerap di sapa Raiden, memiliki kesabaran setipis kertas sehingga teman-temannya sangat suka menjahilinya, Jake Lingga Marlen yang kerap disapa Jake sang mantan ketua OSIS yang memiliki banyak fans sepenjuru sekolah, Aksa Marvin Akhtar yang kerap disapa Marvin mantan ketua basket yang kini tengah memfokuskan diri agar mendapat nilai tinggi ketika lulus, Cakra Diazkara Aftar yang kerap di sapa Cakra sang penerus Marvin yang kini tengah menjabat sebagai ketua basket SMA Wijaya, Narendra Haikal zifrano Kerap disapa Haikal laki-laki humoris incaran para adik kelas, Justin Grizzly Wijaya anak bungsu dari pemilik sekolah SMA Wijaya, serta Arazka Jaeden M. yang kerap di sapa Jaeden atau Jae laki-laki dengan segudang prestasi karena selalu memenangkan olimpiade matematika.
"Lo yakin dia bang? Cakep cuy," ucap salah satu laki laki yang memiliki tinggi sekitar 187 CM yaitu Justin.
"Kayanya bukan deh, yang itu kali yang agak bule dikit," timpal Cakra sambil menunjuk-nunjuk meja Amanda dan teman-temannya.
"Itu yang Rambutnya sebahu, dia orangnya," ujar Jake sambil makan dan tidak memperhatikan orang sekitarnya.
"Gila! Bang Raiden di Crushin cewe cakep," ucap Justin sambil menepuk-nepukan tangannya.
Dari kejauhan Amanda tampak memperhatikan gerak-gerik mereka sambil memakan makanan yang ada di depannya. Berbincang-bincang dengan teman-temannya lalu beberapa saat kemudian Amanda dan kedua temannya menghampiri meja mereka.
"Hai kak," sapa Jollene ramah.
"Kalian ngomongin kita ya?" tuduh Luna tanpa basa-basi.
"Boleh gabung engga?" tanya Amanda di luar rencana mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
My cute Boyfriend
Teen FictionSinopsis Mencintai seseorang sangatlah menyenangkan, melihat dia bahagia sudah sangat membahagiakan. Begitulah yang saat ini tengah di rasakan oleh gadis yang bernama Allamanda chatartika gadis kelas XI IPA2 yang kerap di sapa Amanda yang saat ini t...