Kairi's POV
Namaku Kairi. Seorang wanita sebatang kara yang senang mengembara, apakah aku seorang bajak laut? Aku tidak begitu yakin, karena aku tak memiliki kru atau kapal, aku terus melintasi lautan yang luas ini dengan menumpang dari satu kapal ke kapal lainnya.
Tak dapat ku pungkiri, terkadang hidup terasa sedikit hambar karena aku tak punya seorang pun yang benar-benar ada di sampingku setiap waktu atau setidaknya akrab denganku.
West Blue, East Blue, North Blue, South Blue, Grand Line sampai Dunia Baru, sudah ku arungi selama 5 tahun aku berlayar di lautan. Berbagai perkerjaan yang ku lakukan, banyaknya orang yang kutemui, sampai sekarang aku masih mengarungi lautan seorang diri.
Terkadang saat senja di lautan, aku menatap mata hari terbenam sambil bertanya, apa sebenarnya tujuan hidupku? Apakah untuk menjadi yang terkuat? Tidak juga. Apakah mendapatkan pasangan? Aku rasa tidak sepenuhnya benar juga, pun selama ini aku baik-baik saja meski sendirian. Lalu, apakah aku sudah hidup dengan baik di umurku yang ke-21 tahun ini?
Di saat aku mulai terlarut oleh pikiranku sendiri, aku akan menampar kecil pipiku agar tersadar bahwa yang harus aku lakukan adalah menjalani hidup yang sudah dianugerahkan padaku.
Aku adalah seorang wanita pecinta katana! Aku sempat berlatih di Dojo tempat asalku di West Blue saat aku masih kecil. Aku dengan percaya diri dapat mengatakan bahwa aku adalah wanita yang kuat! Tentu saja wanita sebatang kara tidak akan bertahan di Dunia Baru jika lemah! Walaupun hidup terkadang terasa begitu datar, aku rasa hal favoritku seperti katana dan niku adalah hal- hal sederhana yang membuatku terus menjalani hidup hingga sekarang.
.
.
.
.
Di siang hari yang cukup cerah aku hanya berjalan santai di Kota Loguetown, East Blue. Seminggu belakangan kota ini begitu membara karena pelaksanaan eksekusi Raja Bajak Laut Gold Roger. Aku juga ada di antara kerumunan itu saat Sang Raja Bajak Laut di eksekusi, dia tersenyum di detik terakhir hidupnya dan membuka masa kejayaan bajak laut.
Aku benar-benar kehilangan kata-kata saat itu, gelar "Raja Bajak Laut" benar-benar cocok untuk orang sepertinya! Aku bahkan tak mengenalnya tapi rasa sedih dan kagum benar-benar tercampur aduk di dalam diriku saat itu. Melihatnya membuatku rasanya ingin menjadi bajak laut juga, haha!
.
.
Setelah berjalan beberapa saat aku melihat segerombolan orang sedang berlarian berlawanan dengan arah jalanku,
"Tunggu aku! Huh...huh...aku sudah lelah berlari! Lagipula jarak kita sudah cukup aman!" ujar seorang pria dengan nafas terengah-engah
"ano...permisi....kenapa banyak orang berlarian?"
"hah...hah...di dekat bar gang sebelah ada Bajak Laut yang sedang bertarung dengan Angkatan Laut! Setelah eksekusi Gold Roger, bajak laut semakin merajalela! Sebaiknya nona segera menjauh juga!" balas pria itu padaku dengan nafas yang masih belum stabil dan langsung lanjut berlari
Aku pun segera berlari menuju pusat kerusuhan, aku sudah sering menyaksikan pertarungan jadi aku pikir ini akan menarik.
Aku naik ke atap sambil terus berlari sampai akhirnya aku bisa melihat pertarungan itu dengan cukup jelas. Di sana aku melihat seorang pria berkulit pucat dengan pedang berbentuk salib sedang dikepung oleh Angkatan Laut,
"Sungguh pedang yang unik! Ini pertama kalinya aku melihat yang seperti itu! Dan sugooiiii! Dia tidak terlihat terpojok sama sekali!"
Aku masih berada di atap dan terus menonton pertarungan itu layaknya menonton sebuah pertandingan, tak lama pria itu menoleh ke atap tempat aku berdiri. Sepertinya dia menyadari bahwa aku sudah di sini beberapa saat menontonnya bertarung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taka's Ocean (Mihawk x Reader)
Fantasy(Mihawk x Reader) All the characters are from ©Eiichiro Oda except for Kairi. Karena gak terlalu suka nulis y/n jadi anggap aja Kairi itu kalian sksk.