3. Confused

671 75 12
                                    

Aku sudah cukup lama berjalan santai sejak aku berlari beberapa waktu lalu dari hutan. Namun, entah kenapa jantungku masih berdebar-debar...dan...aroma pria itu tertinggal di tubuhku, aroma maskulin yang belum pernah ku cium sebelumnya, aku tidak tahu bajak laut bisa wangi juga.

Tanpa ku sadari bibirku mulai tersenyum,

"Chh...aku kenapa dari kemarin?? Apa aku mulai kehilangan kewarasanku?!" Tanyaku dalam hati dengan kesal sambil mengambil sepatu di tengah jalan yang entah milik siapa dan melemparnya sembarangan.

"Bangsat!! Siapa yang melempar sepatu sialan ini!" Ujar seorang pria dengan rokok dan bekas luka horizontal di wajahnya

"Bangsat!! Siapa yang melempar sepatu sialan ini!" Ujar seorang pria dengan rokok dan bekas luka horizontal di wajahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gawat! Sepertinya lemparanku mengenai pria itu! Apa yang harus ku lakukan?! Pria itu terlihat menakutkan,

"W-wanita itu yang melemparnya!" Ujar seorang pria menunjukku

"Kau yang di sana" Dia melihat ke arahku

"Wuaaa g-gomenasai...aku tidak sengaja" Ujarku membungkukkan badanku sambil meminta maaf karena sadar aku memang salah

"Jangan bercanda, apa kau cari mati?"

Seperti tampangnya, dia benar-benar pria garang!

"Kau sedang meremehkan aku dengan melempar sepatu sialan itu ke kepalaku?!"

"Sungguh...aku benar-benar tidak sengaja" Aku masih menunduk sambil menggerutu pada diriku sendiri karena ceroboh.

Aku sudah berusaha meminta maaf karena sadar aku salah, tapi jika dia berniat menyakitiku maka aku tak punya pilihan lain selain membela diriku.

Pria itu menarik kerah bajuku dan mengangkatku dengan satu tangannya, warga yang ada di sana tak berkutik meski melihat aku sedang diancam,

"O-oy...apa yang akan dilakukan Sir Crocodile pada wanita itu?"

"Wanita yang malang, pasti dia akan dibunuh!"

Aku hanya terdiam sambil menyusun siasat untuk melawan, namun tiba-tiba seorang pria berambut merah datang dan menyerang pria itu sehingga membuat dia melepaskan genggamannya padaku,

"Tch..apa urusanmu, Akagami?!"

Pria berambut merah itu sedang berdiri di depanku sekarang sambil menggenggam tanganku.

Bukankah dia yang waktu itu memberi tahuku letak hotel? Rambut merah dan topi jerami itu sangat mudah dikenali, pikirku sambil menatap punggungnya dari belakang.

"Apa kau tuli? Jangan pikir aku takut denganmu hanya karena kau pernah menjadi kru dari Gold Roger"

"I-itu Vice Admiral Aokiji!" Ujar seorang pria melihat rombongan angkatan laut datang karena mendengar 2 bajak laut rookie terkenal akan memulai keributan

Aku yang sedang bingung pun terkejut karena si Rambut Merah itu tiba-tiba menggendongku dan membawaku kabur dari kerumunan itu.

.

Taka's Ocean (Mihawk x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang