Hellowww balik lagi sama akuuu
Aku nulis di sebelah baru dapet 1,7 kata, lagi macet jadi pindah sini buat prolog dulu wkwkwkSilahkan menikmati prolog ini guyss, kedepannya aku pastiin keduanya imbang sih upnya hehe
Karena ya gaada konflik yang serius kok, kayanya tapi.
Selamat membaca🖤
💅💅💅
"Gue gak bohong tentang ngasih uang ke orang tua lo."
"Gue juga percaya, kan udah lo kasih tau buktinya." kata Via santai.
Nathaniel Wiratama pria yang sering di sapa Niel itu melirik sekilas dan kembali melajukan mobilnya membelah jalanan kota. Pagi ini, dia menjemput sosok yang sudah menggantikannya masuk ke dalam penjara karena kemarin keluarga korban mencabut kasusnya lantaran sudah dia suap menggunakan uang.
Mengehela napas berat, Niel sedikit kesal dengan kelakuan perempuan di sampingnya yang terlihat sekali urakan. Mana gak ada canggung-canggungnya padahal mereka tidak saling kenal. Bahkan kakinya saja nangkring di dasbor mobil mewahnya. Kalau saja tidak mengingat perempuan ini yang menyelamatkan nama baiknya, sudah Niel tendang dari sini sekarang juga.
Jadi, untuk mengurangi rasa dongkolnya. Niel hanya bisa menarik napas dalam dan membuangnya kasar, dan hal tersebut disadari oleh Via, tapi gadis itu tidak peduli dan tetap duduk santai seraya bernyanyi lirih.
"Gue udah gantiin lo di penjara, sekarang gue juga udah keluar. Sekarang, waktunya lo kasih pekerjaan ke gue." kata Via dengan senyum teramat manis banget menjengkelkan.
Niel terdiam beberapa saat, menimang sesuatu di dalam otaknya. Sebelum pada akhirnya menarik napas dalam-dalam, mencengkram kemudi kencang, dan membuang napas sekuat-kuatnya kemudian melemparkan map ke arah Via dengan ogah-ogahan.
"Apa nih!?" kagetnya seraya mendelik.
"Baca aja. Punya mata, kan? Bisa baca juga, kan?"
Via langsung melirik sinis. "Sialan!" umpatnya. "Dikira gue gak sekolah apa!" gerutunya dan membuka map dengan sebal. Awalnya Via membaca dengan ogah-ogahan, tapi tak lama setelah itu dia langsung melotot horor ke arah Niel.
"MAKSUD LOHHH!?" teriaknya heboh tepat di telinga Niel, dan cowok itu sukses terperanjat kaget.
Niel sontak menutup telinga dan menoleh dengan tatapan tajam. "Apa sih teriak-teriak!?" sebalnya.
"Gimana gwk teriak!? Ini maksud lo apaan ege!?" sengutnya emosi.
Niel membuang napasnya. "Ya lo gak buta huruf, kan? Lo pasti bisa baca." katanya dengan acuh tak acuh.
Rasanya Via ingin meremas wajah pria menyebalkan di sebelahnya, tapi dia mencoba untuk bersabar dan membenarkan duduknya untuk menatap Niel intens.
Via menarik napasnya dalam dan menghembuskan perlahan. "Gue gak buta huruf, tapi kayanya lo yang salah tulis sih—"
"Gue gak salah tulis."
Via langsung melotot lebar. "Woy! Gila aja lo!? Ini tertulis disini kita bakal nikah!? Yang bener aja lo!? Plis jangan buat gue kena serangan jantung di masa muda gue, lo! Yang bener aja, ini pasti lo salah tulis, kan!?" cerocosnya heboh.
Niel meringis sedikit, tapi tetap fokus menyetir. "Kaga lah gila! Ngapain gue salah-salah nulis, disitu ada matrainya yang tertera nama lo Via Andrena Keshwari!" gregetnya.
Via menganga lebar, cepat-cepat dia melihat kertas tersebut lagi dengan seksama, dan benar, ini tidak salah. Niel tidak salah tulis, Niel benar-benar menunjukan surat ini kepadanya.
"Gue cuma minta kerjaan sama lo setelah keluar dari penjara, jadi gak perlu lo nikahi gue juga!" serunya sedikit frustasi.
Niel mendengus kecil. "Belom paham juga ternyata," ejeknya. "Kalo lo pinter sih pasti ngerti, kalo pekerjaan lo itu nikah sama gue." katanya remeh.
"APA LO BILANG!?" harus berapa kali lagi Via terkejut pagi ini?
"Kerjaan lo nikah sama gue budek!"
Boleh gak sih Via pingsan aja sekarang?
💅💅💅
Gak bisa bayangin bakal serusuh apa kedepannya:)
Spam lanjut disini!
Jangan lupa vote dan komen!Vibs orang kayanya sangat terasa sampe sini
15 Juni 2023
KAMU SEDANG MEMBACA
Trapped With A Crazy Man
RomanceSebelum mengenal Niel sih hidup Via tuh biasa-biasa aja. Ya seperti biasa, kerja, ngumpulin duit, nabung, biayain keluarga, rawat adiknya, dan banting tulang sampe lupa makan. Gitu-gitu aja gak ada perkembangan dan justru semakin jumpalitan. Udah be...