Saat ini Eric sedang berada di rooftop sekolah walau saat ini sedang jam pelajaran berlangsung
Eric entah kenapa akhir akhir ini dia memiliki banyak sekali pikiran yang membuat nya tidak bisa fokus
Eric pun menghela nafas sambil menatap langit biru yang sendikit berawan
Eric pun perlahan menutup matanya menikmati hembusan angin yang menerpa wajahnya tanpa dia sadari diapun tertidur
___________
Di sisi lain di sebuah tempat di perumahan kosong terlihat seorang wanita dengan sosok misterius sedang saling berbicara"Bagaimana?"tanya sosok misterius itu
"Tenang yang pasti gue bakal taklukkan mereka"ucap sang wanita
"Bagus bagaimana pun juga mereka harus lenyap"ucap sosok misterius
"Hihihi yah lagipula juga aku punya hak mendapatkan harta mereka karna aku juga keturunan mereka"ucap wanita sambil tertawa
"Bagaimana dengan Jordan pria itu hanyalah kambing hitam"ucap sosok misterius itu
"Begitupun dengan anak haramnya siapa itu nama melona Yap dia kita bikin mereka menjadi kambing domba dan menghancurkan mereka"ucap wanita
"Cih kau benar benar licik padahal kau juga anak haram"ucap sosok misterius
"Eits tapi jangan samakan aku dengan mereka karna aku memiliki segudang rencana untuk menghancurkan mereka serta membalaskan dendam ibuku sooo Eric sayang kau akan segera bertemu dengan Tante mu"ucap wanita menyeringai
"Baiklah terserah padamu karna bagaimana pun-"ucap sosok misterius
Sambil menatap sang wanita
"Ini hanya dunia novel"ucap mereka bersamaan
___________"Ugh"lenguh Eric saat dia mendengar suara ribut
Ah dia baru ingat dia tertidur di rooftop dan sepertinya ini jama istirahat kedua
Eric pun mencoba menyesuaikan cahaya yang akan masuk ke dalam matanya
Setelah terbiasa diapun menoleh dan mendapati 3 orang laki laki sedang bertengkar
"Bukankah mereka Aditya bakti sanjaya lalu Gerry Mahardika dan alvanza Diandra bekta "batin Eric
"Sial menjauhlah kalian dari bang Eric!"ucap gerry
"Siapa yang kau panggil Abang dia abangku"ucap vanza
"Kalian berdua dia adalah abangku bukan kalian "ucap Aditya
Yah seperti itulah kira kira perdebatan mereka
Yang tanpa mereka sadari bahwa orang yang mereka ributkan menatap merek malas
"Kalian adik adikku jadi berhentilah bertengkar "ucap Eric
Dan mereka yang mendengar suara Eric pun menoleh dan mendapati Eric dengan wajah sayunya sedang menatap mereka
"Huaaaaa bang eriiiiic"ucap gerry dan langsung memeluk tubuh eric
Sedangkan vanza dan Aditya merek sudah panas dingin ingin melempar Gerry ke sungai Amazon
"Hmm ada apa?"tanya Eric
"Bang Eric masih inget Gerry?"tanya gerry yang mendapatkan anggukan dari Eric
Lantas Gerry pun tersenyum dan menatap vanza serta Aditya dengan senyum mengejek
Lantas vanza yang tidak terima pun bersuara
"Bang"panggil vanza
"Apa?"ucap Eric
"Abang beneran udah sembuh? maaf belum bisa nyapa Abang karna ada lomba basket "ucap vanza sambil menunduk

KAMU SEDANG MEMBACA
Aron or eric (End)
Teen FictionAron verdiansya atau kerap di sapa Aron adalah pemuda 19 tahun yang memiliki sifat dingin dan juga cuek kepada siapapun Aron adalah anak yatim yang di tinggal pergi oleh kedua orang tua nya akibat kecelakaan 2 tahun yang lalu yang membuat dia semaki...