Bab.9

2.4K 209 1
                                    

Hampir 20 menitan mereka berada di mobil dan sekarang mereka pun sudah tiba di rumah.
Freen langsung memarkirkan mobilnya dan mengajak Becky masuk ke rumah saat saat mereka sudah berada di dalam rumah Becky langsung duduk di ruang tamu dan mulai menangis.

"Hai beck,kenapa?ayo cerita padaku."Freen

"Orang tuaku menjodohkan ku dengan orang yang tidak kukenal.Aku sudah selalu menolaknya tapi daddyku tidak pernah mendengarkan kata-kataku,bahkan sekarang dia tidak mau membiayaiku lagi. Kenapa orang tuaku sangat egois mereka tidak memikirkan kebahagiaanku."Becky

"Hah apa kau serius beck?" Ucap Freen kaget.

" Iya P'Freen aku tidak senang bercanda.Aku juga heran kenapa daddyku bisa sejahat itu padaku aku sudah selalu mencoba memberikan pengertian kepadanya tapi dia tidak pernah mau mendengarku Bahkan dia juga tidak mau mendengarkan mommy."Becky

"Lalu sekarang apa yang ingin kau lakukan beck? apakah kau akan menerima perjodohan itu?"Freen

" Tentu saja tidak P'Freen,aku lebih baik menghilang dari kehidupan mereka daripada harus menerima perjodohan itu."Becky

" Apa kau yakin dengan keputusanmu beck? bagaimanapun mereka itu adalah orang tuamu."Freen

"Tadi daddy menelponku dan menyuruhku pulang untuk membicarakan tentang perjodohan itu.Jadi untuk saat ini aku tidak akan pulang ke rumah mungkin aku akan menyewa apartemen dan tinggal di sana untuk sementara waktu."Becky

"Jika kau mau kau bisa tinggal di rumahku beck."Freen

"Tidak usah P'Freen aku akan menyewa apartemen saja.Aku sudah terlalu banyak merepotkanmu."Becky

" Padahal aku akan sangat senang jika kau mau menerima tawaranku beck.Aku sendiri di rumah ini dan aku sebenarnya kesepian.Lagian kalau kau tinggal bersamaku itu akan lebih menghemat uang dan kau bisa naik mobilku jika ingin pergi ke kampus karena kampusmu dan kantorku searah."Freen

"Apakah kau yakin aku tidak merepotkan P'Freen?"Becky

"Seperti yang kau katakan tadi aku akan sangat senang setidaknya itu bisa mengobati rasa kesepianku."Freen.

Saat mereka sedang asik berbincang tiba-tiba ada telepon yang masuk ke HP Freen dan ternyata yang menelponnya adalah asisten sekaligus sahabatnya yaitu Nam.

Telvon pov

" Halo Nona Bos Apakah anda sibuk?"Nam

"Tidak Nam,ada apa?"Freen

" Ada beberapa masalah yang harus diselesaikan di kantor nona bos sepertinya Anda harus datang ke kantor sekarang."Nam

" Baiklah aku akan ke kantor sekarang." Ucap Freen dan langsung mematikan teleponnya.

End pov

"Beck sepertinya aku harus ke kantor sekarang ada sedikit masalah yang harus ku selesaikan. Apakah kau mau ikut atau kau menunggu di rumah saja?"Freen

" Apakah aku boleh ikut?aku tidak berani jika ditinggalkan di rumahmu sendirian."Becky

" Baiklah Ayo kita pergi sekarang."Freen

Mereka pun langsung bergegas menuju mobil dan tanpa berlama-lama Freen pun melajukan mobilnya menuju kantor. Sesampainya di kantor Freen tidak lupa membukakan pintu untuk Becky dan sepertinya bikin sudah terbiasa dengan sikap Freen kepadanya. Mereka aku langsung menuju ruangan Freen yang berada di lantai 3 bangunan itu. Tidak sedikit karyawan yang menyapa Freen tapi dia hanya mengangguk dan tidak menunjukkan ekspresi wajah apapun. Sesampainya di ruangan CEO Freen langsung menyuruh Becky duduk di sofa dan dia duduk di kursi CEO.

You're Mine (Tamat/revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang