District 8269 : 10

620 63 53
                                    

Warning // nsfw

.
.
.

"Pelaku pembantaian Distrik 8269 adalah...anda sendiri, Detektif Choi. Apa aku benar?"

Yeonjun terdiam menatapnya dengan tajam, pria itu menyakukan tangannya ke saku tanpa merubah ekspresinya.

Karina meremas tangannya sendiri melihat Yeonjun yang tak bergeming.

"Karina," kata Yeonjun. "Kau membuatku hampir tertawa."

Karina terdiam beberapa saat.

"Lelucon yang bagus."

"Haha!" dia tertawa renyah. "Saya benar, 'kan?" Karina mendekati Yeonjun lalu menepuk bahunya, "Anda pasti pelakunya!"

"Karina itu tidak lucu," kata Yeonjun yang sekarang dirangkul gadis itu. "Bagaimana mungkin anda bisa menuduh saya seperti itu?"

"Haha! Maaf Detektif Choi," kata Karina yang masih terbahak-bahak. "Ekspresimu itu lucu sekali."

Yeonjun menghela nafas, "Yang benar saja."

"Mau saya traktir minuman di depan sana," Karina memperlihatkan tangan seolah sedang meminum sesuatu.

"Baiklah kalau anda tidak keberatan," kata Yeonjun.

Karina tersenyum lalu meraih tangan laki-laki itu, "Baiklah, ayo!"

***

Derap langkah bersahut-sahutan dengan pagi yang menyapa di atas langit. Semburat jingga menyingsing indah menggapai langit biru yang lapang. Suara burung menyambut hari baru, membuat yang mendengar-termasuk Chaeri, menonton mereka bak melihat surga tak terbatas. Gadis itu melihat langit lalu menghembuskan nafas.

Anak tangga terakhir di gedung kantor NS, langkahnya jadi berat ketika membalikan badan dan mengingat perkataan Min Gahyeong tempo malam.

"Agen Jung," kata Dokter Min saat itu. "Aku sama sekali tidak terlibat dalam kasus ini. Entah kau akan percaya atau tidak, tapi satu hal yang perlu kau tahu. Hwang Jinhwang dan Jung Baek sepertinya tahu siapa dibalik semua ini."

Chaeri menatapnya dengan penasaran.

"Beberapa hari terakhir pendiri distrik mengadakan pertemuan penting," ceritanya. "Kami membahas soal pembantaian di dalam distrik akhir-akhir ini. Hwang Jinhwang sepertinya yang paling ingin menutupi kasus ini dari publik-aku bisa melihat dari ekspresi cemasnya, dia bahkan bekerja sama dengan Kepala Polisi Ji Taecyeon untuk menutupi kasus ini bagaimana pun caranya."

"Anda dengar apa yang mereka katakan?"

"Mereka berencana mengadakan pertemuan lagi setelah pertemuan itu, tapi aku tidak diperkenankan untuk mengikuti. Bahkan Hwang Jinhwang mengancamku jika aku membuka mulut, anakku tidak akan selamat. Selama ini aku selalu saja mematuhi mereka dan mencoba melindungi Shuhua, hanya itu. Aku tidak bermaksud melakukan apa pun, aku bahkan tidak mengetahui apa yang mereka inginkan."

Matanya menatap tajam Chaeri sambil mengenggam tangannya kuat-kuat, "Kau ingat saat kita bertemu di Galeri Seni itu? Mereka mengawasiku! Jung Baek mengawasiku!" Chaeri bisa melihat sinyal cemas dari air muka wanita paruh baya itu. "Aku bersikap seperti itu karena mereka selalu mengawasiku. Aku bahkan tak bisa memanggil siapa pun untuk aku mintai bantuan. Tapi saat itu kau datang, bawahanmu mencari tahu soalmu, dan untuk pertama kalinya aku merasakan ada sebuah harapan agar aku keluar dari semua ini. Dan soal surat itu, itu adalah permintaan pribadiku-agar kau bisa mengeluarkan aku dan Shuhua dari semua ini."

Detective Kim | Kim Sunwoo (on going for Case #2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang