Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
——————— CHAPTER O5. "AFTER" ———————
Banyak yang iri, yang mendukung dan banyak pula yang menentang hubungan keduanya.
Si most talented dan model sekolah adalah kekasih?.
Park sunghoon, yang selalu menghabiskan waktunya diperpustakaan itu menyatakan cintanya pada jake saat pulang sekolah, saat hujan sedang turun dan hanya keduanya tersisa dihalte sekolah.
Jake mau, tentu, ia sudah mengikuti lelaki itu sejak berbulan bulan terakhir.
Tapi, keduanya belum dewasa.
Saat, keduanya masuk sma. Mereka mulai membagi waktu, kedua orang tua mereka sudah saling kenal dengan baik, entahlah, mereka pikir itu adalah masa masa yang paling indah, bahkan ada situasi dimana jake berpikir kalau ia dan sunghoon benar benar akan menikah.
"K-kak tolong terima ini" jake terdiam menatap tajam hadiah kecil dengan pita pita love yang sangat lucu itu.
Jika jake tidak punya kekasih ia pasti akan menerimanya, dan heeseung yang mengetahui itu pun mewakilkan jake mengambil hadiah tersebut.
"Wah.. terima kasih! Tangan jake sedang sakit, terima kasih hadiahnya" ujar heeseung sampai kedua gadis itu pergi dari sana.
"Yak- jika tidak bisa menerima setidaknya bilang kau punya kekasih! Kasian mereka seakan ditelanjangi dengan tatapanmu itu!" Omel heeseung.
Jake tak menjawab, tangannya yang kata heeseung sakit itu hanya pura pura sekarang ia malah mengapit batang rokok diantara jarinya, lalu menghisapnya kuat, ini tempat kesukaan jake.
Belakang sekolah.
Karena jake bisa merokok sepuasnya disana.
"Aku bingung, apa gadis itu. Tak tau kamu punya kekasih? Kayaknya satu sekolah mengetahui itu"
Sudut bibir jake terangkat, "entahlah"
Melihat respon jake yang terus berubah jika heeseung mambahas sunghoon, membuat tanda tanya besar dikepalanya.
"Ada apa? Kalian bertengkar?"
Tentu, heeseung tau betul. Sejak awal mereka pacaran, tak ada masalah besar, mereka tak pernah yang namanya mendiami satu sama lain, sunghoon yang kaku dan jake yang selalu memakluminya.
"Entahlah"
"Entahlah entahlah, kamu seperti anak gadis"
"Aku hanya.... bosan"
BUG.
heeseung terkejut mendengar suara keras disamping gedung sekolahnya, jake tak peduli mungkin hanya kucing.
