8

275 15 19
                                    

Kulihat jam dinding sudah menunjukkan pukul 20.15 mana aku harus bersiap siap untuk pulang sebenarnya aku males pulang kerumah dikarenakan aku harus melihat si alis bodoh itu apa lagi liat ekspresi nya pasti aku luluh dibuatnya itu sebabnya aku harus jaga jarak dengan nya jangan sampai aku suka dengannya bisa gawat nanti

"Sadar Zoro sadar kau ga boleh suka sama si alis sialan itu kalau sampe yang ada kau ga bakal lepas darinya" aku pun menepuk nepuk pipiku agar itu semua tidak akan terjadi

Setiap hari sanji menunggu zoro entah itu pagi atau pun malam setiap kali dia bangun pasti Zoro sudah tak ada disampingnya tapi saat sanji tidur   pasti dia mendengar suara air seperti ada orang mandi setiap malam begitu

"Apa dia tak pulang lagi yh hari ini padahal besok kami harus pergi dari rumah ini tapi kalau kami masih menjauh seperti ini emangnya tak apa tinggal berdua saja astaga kepala ku sakit sekali memikirkannya

"Selamat malam tuan muda" para maid membungkuk kepada Zoro disaat Zoro sedang memasuki aula utama

"Hn

*Disisi lain

"Itu pasti Zoro akhirnya dia pulang juga

Sanji pun langsung berjalan cepat ke arah Zoro dia ingin berbicara kepada Zoro agar masalah mereka berdua bisa selesai kalau cuma jauh menjauh percuma saja yang ada masalah nya tambah panjang lebih baik diselesaikan sekarang dari pada terlambat

"Zoro..

"Bisakah kita berdua berbicara sebentar aku mohon

Zoro tampak diam Tampa menjawab pertanyaan dari sanji karena kesal sanji pun memulai pembicaraan nya

"Zoro besok kita pindah dari rumah ini otomatis kita akan menjauh dari orang tua mu jadi..."

"Aku tau kita pindah terus kenapa kau ingin pindah sendiri, aku sih fine aja silahkan saja kita hidup masing-masing kau pergi cari apartemen dan aku akan tinggal dirumah pemberian  orang tua ku

"Zoro apakah kau pernah diajarkan gurumu agar jangan memotong pembicaraan orang lain aku belum habis berbicara tapi sudah kau potong dan aku tidak suka dengan perkataan mu tadi kita akan tetap tinggal bersama titik

"Wah kau berani juga yh dengan ku" Zoro memandang tajam kearah sanji Zoro pikir sanji takut tapi duganya salah sanji malah memandang nya balik secara tajam dan imut

Sanji itu imut aku ingin sekali mencubit pipi nya tapi ku urungkan niat ku dikarenakan aku harus jual mahal kepadanya nanti dia malah ke baperaan gegara sikap ku begitu kepada nya

Tidak aku gaboleh sampai luluh kepadanya aku harus bersikap tegas dan dingin saja agar sanji takut kepadaku hehehe (dalam hati)

"Terserah kau saja kalau kau ingin bersama ku yasudah kita akan bersama tapi ingat aku melakukan ini demi keluarga ku bukan karena aku suka padamu paham kan

Zoro berbicara sambil menunjuk nujuk muka sanji agar dia paham dan takut kepadanya

"Siapa juga yg bilang kau harus melakukan ini atas kehendak ku tak ada kan aku juga gamau kalau bukan karena orang tua mu

Sanji pun pergi meninggalkan Zoro yang terdiam sungguh jawaban yang tidak diharapkan Zoro akhirnya terucap juga dari mulut manis sanji omg

"Astaga,aku merasa tertampar akibat perkataan nya tadi huh ngeri juga

Dan Zoro pun pergi menuju kamarnya soalnya dia gerah pengen mandi biar ga gerah lagi

*Kediaman doflamingo

"Pagi tuan muda

"Pagi~~~~

Doffy berjalan menuju ruang makan dan mengambil beberapa makanan dan beranjak pergi kekamar favorit nya itu

kekasih impianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang