14

173 6 3
                                    


*Kediaman Zoro dan sanji

Pukul 22.20

"Aghhhh

"Bagaimana ini bisa terjadi kenapa mereka makin menjadi jadi membuat perusahaan ku hancur aghh

Brakkk!!

"Zoro hentikan itu..itu bisa melukai mu

"Zoro hentikan hiks..hiks

Zoro terus menerus memukulkan tangan nya ke dinding sampai tangannya mengeluarkan darah segar yang banyak dan itu membuat sanji khawatir

"Kau tak mengerti aku sanji!! perusahaan itu sudah ku bangun dari nol tapi mereka menghancurkan nya dalam sekejap mata saja aghh sialan!!

"Zoro tenang lah hey coba tatap mata aku lihat aku Zoro"sanji memegang kepala Zoro dan mengelus rambut Zoro agar lelaki itu agak tenang pasalnya dari tadi Sanji tak bisa berbicara karena Zoro selalu memotong ucapannya

"Aku tak masalah Zoro hidup susah,asalkan susahnya bersama mu aku mau kok(senyum)

"Sanji,aku malu menatap mu sekarang ini aku tak berguna dan memalukan sebagai suami mu seharusnya kau hidup enak saat menikah bersama ku bukannya menderita seperti ini hiks

"Tuhan lagi memberi kita ujian Zoro apakah hambanya itu snggup menjalaninya atau tidak jadi sekarang ini Tuhan lagi menguji kita maka dari situ lah kau harus melihat pasangan mu itu apakah dia sanggup hidup susah bersamamu atau tidak kalau tidak berarti dia hanya ingin uang mu bukannya dirimu

Zoro pun terdiam seribu bahasa saat sanji berbicara seperti itu,itu tandanya sanji mau mau aja hidup susah bareng Zoro tak seperti mantan mantan nya dulu

"Terimakasih sanji kau mau menerima aku apa adanya

Zoro pun mengelus pipi sanji sambil tersenyum gegara perlakuan Zoro itu sanji jadi salting dan langsung berdiri alasannya sih dia takut makanan nya didapur jadi gosong padahal sih dia ga lagi masak itu adalah alasan untuk kabur dari suaminya itu dikarenakan gegara salting haha

"Imut (batin Zoro)

" Zoro memang gila(tertawa salting)

"Ting"

(Ada pesan masuk diponsel sanji)

"Siapa ini (batin sanji

Xyxrsabooo12_

Mengikuti anda

Ikuti balik

" Aku mau masak dulu nanti Zoro marah yg ada

Sanji pun pergi meninggalkan ponselnya di meja kamar nya dan pergi kedapur

(Pesan baru)

"Sanji?
" Ini aku sabo
"Yang waktu itu apa kau ingat
" Yang mengembalikan sapu tanganmu itu loh hehe
"Tolong dibalas yh pesan ku ini sanji≧﹏≦

" Bunyi apa sih itu?

"Mana sih sanji kenapa HP nya berbunyi terus

Zoro pun berjalan dan mengambil ponsel sanji disamping tempat tidur itu saat Zoro ingin menyalakan layar HP nya tiba tiba saja

" Zoro ayo makan nanti makanan nya keburu dingin tau

Sanji pun menarik tangan Zoro dan membawanya pergi ke ruang makan dengan rasa pasrah dan penasaran pun Zoro langsung melepaskan ponsel tersebut

*stasiun terbengkalai

"Srettt... Shakk,.. Srettt

" Hah... Hah.. Hah

"Drttt.. Drettt.. Drett

" Hallo~~

"Kau tenang saja Zoro semuanya telah ku bereskan

"Bagus

" Berhenti mengganggu ku disaat aku tengah bekerja Zoro ck dsar bocah marimo bodoh

"Iya maaf maaf lain kali ak ingat kok dan

" Tut. Tuutt... Tut

Mirae pun memutuskan telpon secara sepihak dan melanjutkan perkerjaan nya yang sempat tertunda itu

*skip tempat itu

Sanji masuk dan langsung menutup pintu dan menghampiri Zoro yang baru sja selesai ber telponan dengan seseorang

"Kau telponan sama siapa Zor?

" Oh ini orang kantor katanya ada sedikit masalah saat aku ingin membantu katanya tak masalah soalnya dia bisa menangani masalah ini sendiri

"Oh begitu yh yaudah kalau gitu kita tidur aja yok aku dah ngantuk juga

" Hmnnn

Sanji tak bisa tidur dan jam sudah menunjukkan pukul 23.00

"Astaga ada apa dengan ku ini kenapa mataku ini susah sekali untuk tidur " Sanji pun melihat kearah Zoro yang sedang tertidur sungguh imut dan tampan menurut sanji

Sanji pun mengambil handphonenya terus menyalakan kamera berserta blitz sanji mendekatkan wajahnya kewajah Zoro yang tengah pulas tertidur itu terus ceklek

"Hahahaha imut banget

Saat sanji lagi memandang foto itu tiba tiba ada notif dari seseorang saat sanji lihat

" Astaga saboo kupikir siapa tadi yang dm untung saja ga sempat dibaca Zoro kalau sempat bisa gawat nih sanji pun langsung membalas pesan itu setelah itu menghapus pesan itu juga dan langsung tidur bersama sang suami tercintanya







Maaf yh teman teman aku hilang nya lumayan lama soalnya aku lagi ada pemeriksaan mata soalnya mata aku lagi bermasalah nih itu sebab nya aku gabisa update cerita dalam beberapa hari ini maaf yh teman teman nanti kapan kapan aku bikin cerita yang panjang kok oh iya chapter ini ku lanjutin aja walaupun ga panjang gitu ceritanya yang penting ada lah aku update cerita baru hehhe sekali lagi maaf yh minna🥲

kekasih impianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang