Selama lima belas tahun aku hidup, satu satunya kesimpulan yang aku bisa ambil adalah,
"Aku lelah..."
mendengus kesal kepada alam yang entah kenapa selalu berlainan dengan keinginanku. "Permintaanku tidak banyak. Aku bukan seperti mereka yang menginginkan harta, aku pun tidak menginginkan jodoh yang sempurna. Aku hanya ingin bahagia." Jika bisa berteriak, aku ingin sekali berteriak sampai suaraku menghilang terbawa angin. Tetapi yang bisa aku lakukan hanyalah berbisik kepada diriku sendiri, berharap seseorang mendengar untuk megerti.
Aku menengadah menatap lagit yang gelap. Bulan kali ini tidak muncul. Padahal hanya dirinya lah yang selalu menemaniku.
Setidaknya aku merasa begitu.
Aku mendekap kedua kakiku, menanamkan wajahku kedalamnya. Aku sudah berjanji, hari ini aku tidak akan menangis. Percayalah, aku benar-benar mencobanya.
"Jika aku memang tidak bisa bahagia, setidaknya aku hanya ingin tenang."
***
Only The Moon Makes Me Feel Fine
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Selenophile
Non-FictionSemenjak kehilangan ibu, hidupku jadi tidak beraturan. Aku baru menyadari banyak sekali orang-orang yang sama gilanya dengan hidup ini. Dan sialnya, kebanyakan dari mereka adalah keluargaku sendiri. Aku hampir menyerah. Sampai aku mengetahui bahwa...