A Rated AU
DLMLU (Sam & Iyen's story)
Supermodel x bayi gula
ADULTS ONLY
Empat tahun berlalu, kini Sam dan Iyen menjadi rekan kerja. Tidak seperti teman-temen mereka, hubungan mereka tidak diwarnai romansa sama sekali. Apakah benar-benar tidak...
Adegan panas versi 18+ bisa dibaca di http://tiny.cc/DLMLU2 (ketik di web browser ya)
Adegan panas versi NC-21 https://tinyurl.com/21DLMLU2a (ketik di web browser ya)
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Udah dong liatin cincinnya!" ucap Sam seraya memeluk Iyen dari samping, mencoba menarik perhatian kekasihnya itu dengan mengecup pipinya berkali-kali. Dia tau bahwa ini pasti sangat tiba-tiba bagi Iyen, tapi tidak untuknya, dia sudah merencanakan hal itu sejak lama dan ya, dia memang memutuskan untuk melamar Iyen sebelum hari jadi mereka yang ke 365 hari.
"Siapa yang gak kaget kalo abis marah-marah langsung dilamar? Hyung harusnya kesel loh karena aku marah-marah, bukan malah ngelamar aku," ucap Iyen setelah berhasil pulih dari keterkejutannya. Tapi, Sam justru tertawa pelan dan mengecup keningnya lembut.
"Aku udah tau kamu pasti ngomel pas tau aku ketemu Troy di acara kemarin, makanya beres acara aku langsung pulang. Tapi, aku emang udah rencanain mau lamar kamu hari ini. Jadi, walaupun kamu ngambek, rencana aku untuk lamar kamu harus tetep terlaksana. Biar kamu gak uring-uringan juga karena aku ada project bareng Troy setelah ini," ucap Sam dan Iyen mengerucutkan bibirnya tapi dia kemudian memeluk kekasihnya itu.
"Aku gak ngambek sama hyung. Aku cuma agak sebel dikit sama Troy karena dia udah punya suami tapi masih keliatan lirik-lirik pacar orang. Kan nyebelin," ucap Iyen kesal dan Sam tertawa seraya mengelus rambutnya pelan dan mengecupnya.
"Troy cinta banget sama suaminya, sayang. Gak mungkin dia berpaling. Aku sama dia cuma temenan biasa dan sekarang jadi partner untuk satu project. Aku akan lebih sering ketemu dia emang, tapi aku sama dia sama-sama tau status masing-masing dan sama-sama setia ke pasangan masing-masing. Dan... aku gak mau kamu khawatirin hal yang gak perlu dikhawatirin. Nanti kita nikah setelah projectku sama Troy selesai ya, tiga bulan lagi," ucap Sam menjelaskan dan dia bisa merasakan anggukan kepala Iyen di dadanya. Angin pantai yang menerpa mereka sore itu terasa begitu segar dan mereka berpelukan semakin erat.
Sam menatap matahari terbenam dengan Iyen di pelukannya—yang dia juga yakini kini sedang menatap matahari. Jika dia ditanya tentang pernikahan setahun lalu, maka jawaban dia tentunya adalah dia tidak akan menikah. Tapi, benar apa kata orang. Saat menemukan pasangan yang tepat, maka pemikiran tentang pernikahan, menghabiskan waktu di dunia ini berdua akan langsung terbersit di pikiran. Dan ya, dia ingin membangun sebuah keluarga bersama Iyen. Meskipun awal hubungan mereka terkesan aneh, tapi itulah kisah mereka, kisah yang tidak akan bisa disandingkan dengan kisah pasangan manapun karena setiap pasangan memiliki kisah yang berbeda, tidak bisa disandingkan apalagi dibandingkan.
"Oiya, Lix sama Lewis hyung mau nitipin Moon besok sampe lusa karena mereka harus pergi untuk business trip dan Moon masih suka rewel kalo diajak pergi-pergi," ucap Iyen memberikan sebuah berita yang hampir saja dia lupakan.