My Brother 02: ayah?

538 56 3
                                    

Votemen kudasai


.

.

.

.

.

.

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Di suatu malam yang sepi dan gelap tepatnya di sisi supermarket terlihat beberapa pria yang sedang minum

Disana juga ada seorang anak kecil berusia sekitar enam tahun berdiri di belakang salah satu pria sambil memegangi botol alkohol

"Bro itu anak lu cantik juga"

"Hah dia? Lu mau anak cowo? "

"Ya jaman sekarang mah gak cuma anak cewe doang anak cowo juga laku"

"Lu tau kemaren temen gw nyari anak cowo"

"Wih boleh dah kalo gitu tapi duit nya bagi dua boleh lah"

"Tenang bakal gw bagi"

Sementara anak kecil yang sedang memegangi botol alkohol itu menatap bingung kedua pria itu yang salah satunya adalah ayahnya

Sampai beberapa saat kemudian pria pria itu mulai mengalikan tempat itu. bahkan beberapa dalam keadaan mabuk pergi dari tempat itu menyisakan anak kecil tadi, ayahnya, dan seorang pria yang tadi menawarkan 'hal menarik' bagi ayahnya tadi

"Heh mulai sekarang lu ikut dia" kata pria itu pada anaknya

"T-tapi... Chira gak m-mau ayah" sang anak menolak saat tangannya disentuh oleh pria tadi

"Hais udah nurut aja apa susahnya sih"

"Chira gak mau!" Anak itu berlari menjauh dari tempat tadi

Tapi sayang ayahnya berhasil menariknya kembali ketempat tadi

Sementara pria tadi ia tergeletak tak berdaya di tengah jalan

"Sini lu, gara-gara lu gw jadi gagal dapet duit" pria itu sudah ancang-ancang akan melemparkan botol alkohol

"DASAR GAK BERGUNA"

.

.

.

Dia membuka matanya setelah mimpi buruk yang ia alami. Ia melirik kearah jam, masih menunjukkan pukul 00.27

Sebenarnya tadi bukan hanya mimpi. tapi, sepuluh tahun lalu ia benar-benar mengalami kejadian dimimpi nya itu

Rasa takut mulai datang lagi. Ia takut kejadian itu terulang lagi

Kejadian sepuluh tahun lalu dimana ia sering mendapatkan kekerasan dari pria yang mengaku sebagai ayahnya. Ia takut dipukuli lagi. Rasa sakit akan terasa di tubuhnya jika ia mengingat kejadian itu

Tidak kuat lagi mengingat nya, ia keluar dari kamarnya, berjalan menuju kamar kakaknya

Saat sampai di depan pintu kamar kakaknya ia langsung mengetuk pintu

Tok

Tok

Tok

Ketukan ke tiga pintu dibuka memperlihatkan seorang pria tampan yang memiliki rambut warna hitam kehijauan dengan mata setengah tertutup

"Kenapa chira?" Tanyanya pada adiknya

"Chira mimpi..." Dua kata itu cukup membuat pria tampan itu mengerti dan membuka pintu lebih lebar mempersilahkan sang adik masuk ke kamarnya

Bachira merebahkan tubuhnya di kasur king size milik kakaknya

Setelah menutup pintu pria tampan itu atau sebut saja rin, merebahkan tubuhnya di samping tubuh adiknya

Sang adik juga langsung memeluknya dengan erat dan menduselkan wajahnya di dada bidang rin

Rin juga membalas pelukan adiknya dan mengelus punggung adiknya menenangkan. Karena ia tau belakangan ini adiknya sering memimpi kan kejadian sepuluh tahun lalu

Tak berselang lama terdengar suara dengkuran halus yang menandakan sang adik sudah tertidur di pelukannya

"I'm here love, don't scared" bisik Rin di telinga adiknya sebelum menyusul ke alam mimpi


TBC...


TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.























































































Hallooww gaisuu

Apa kabs?

Gw balik lagi nich😙
Pasti pada kangen kan?

Maap ya gw baru up lagi, soalnya kemaren gw banyak kerjaan jadi baru sempet up

Btw gw gak nyangka loh ada yang mau baca book ga jelas ini. Maksi gaiss😘😘

Kok dikit?

Makanya banyakin votemen biar gw semangat bikin chapter yang panjang

Dah ya segitu dulu
Jangan lupa jaga kesehatan

Babai lopyuu gaisuu😘😍


Babai lopyuu gaisuu😘😍

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




My Brother || RinBachiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang