Zein

1

Sebelum baca wajib follow akun ini dulu ya⚠️⚠️⚠️
-
-
Goo readinggg 🥳🥳
-
-
-
-
-
(⁠☆☆⁠)

Cowok dengan seragam putih abu abu yang di balut jaket kebanggaan yang bertuliskan 'GOLDENREX' dengan logo bintang emas itu dengan santai berjalan di koridor sekolah, sesekali ia mengedipkan sebelah matanya kepada cewek-cewek yang tak sengaja melewatinya, mengundang banyak decakan kagum dari kaum hawa.

Dia Alaska zein alvaren wakil ketua geng goldenrex dengan sifat royalnya membuat banyak perempuan berlomba lomba untuk mendapatkan hatinya, tapi siapa sangka di balik senyuman itu ada sesuatu yang ia sembunyikan.

Zein menyipitkan matanya saat melihat seseorang yang ia kenali tak jauh di depannya sedang berjalan juga di koridor, dengan cepat ia berlari menyusul orang tersebut.

" Woy " Zein menepuk bahu cowok tersebut dan menyamakan langkahnya, cowok itu hanya menoleh sekilas dan berjalan kembali mengacuhkan panggilan Zein, hal itu membuat Zein berdecak kesal.
Dia eldara revoza kens. Cowok cuek dan dingin sedingin kutub Utara, cowok most wanted itu merupakan ketua geng goldenrex dan juga tetangga sekali Gus sahabat Zein sejak kecil.

" Parah si gue di cuekin " ujar Zein tapi El tidak menanggapi.

" El " panggil Zein, namun el tidak menyahut.

" El " panggilnya lagi. El masih tidak menyahut.

"El,El, El--"

" Brisik " sergah el.

" Hehe abisnya Lo ga mau nyautin gue " Zein terkekeh, el memutar bola matanya malas.

" El "

" HM "

" Lo tau ga--

" Gatau " El memotong ucapan Zein, membuat Zein mendengus.

" Gue belom selesai ngomong jamal " sergah Zein menonyor kepala El.

" Sakit bego " El balik menjitak kepala Zein.

" hehehehehe, tadi gue mau ngomong apaan ya? " Zein mencoba berfikir.

" Oh iya,Lo tau ga? tadi kan gue kesini naik busway tau " Zein memberi tau El.

" Oh " respon El.

" oh doang? Lo ga mau tanya kenapa gue naik busway kesekolah gitu? "

" Gak " jawab El cuek, Zein mengelus elus dadanya sabar, sudah terbiasa ia dengan sikap cuek sahabatnya ini.

" Dasar si jamal! Untung Lo temen kalo gak udah gue bantai Lo " batin zein kesal.

" Jangan ngomongin gue " ujar El.

" Anjirr si jamal cenayang woy! Gawat ini?! " Batin zein lagi.

" Pede banget Lo Jamal " sergah Zein, mereka berdua sampai di depan kelas Xll ipa 2 kelas mereka.

" INI DIA, MARI KITA SAMBUT KEDUA TEMAN KITA YANG MAHO BARU SAJA DATANG! " Teriak seorang cowok yang duduk di pojok belakang. Dia adalah deano eliandra cowok rusuh biang kerok dengan sejuta pesona itu sedang berusaha membujuk kia --mantan pacarnya-- agar mau balikan lagi dengannya.

" Sinting " umpat El. Kemudian duduk di bangku pojok paling belakang diikuti Zein.

Tuk..

Zein menjitak kepala Dean yang berada di depan mejanya hingga menimbulkan bunyi.

" enak aja Lo ngatain gue homo, dia kali noh yang homo " Zein menunjuk El. Sementara el hanya acuh dan beralih kepada ponselnya.

" sakit bege pala gue huhu papih pala Dean dijitak nih sama si monyet ini " adu dean kepada afzal yang duduk di sampingnya.
Dia afzal Bastian cowok play boy, yang memiliki segudang mantan.

" Heh Lo! Lo apain anak gue hah? " Afzal bekacak pinggang.

" Papih? Papih ko jahat si sama Zein? Zein kan anak papih juga " Zein ikut mendramatis.

" Gue ga punya anak kaya Lo ya udah jelek, kaya monyet, jorok, ingusan, bau,dekil " ujar afzal.
Zein memegang dadanya mendramatis dan Dean menyetel lagu ku Menangis di ponselnya.zein menyanyi dengan suara yang dibuat sepales mungkin.

" Kumenangisssssssss.....huhuhu membayangkan... betapa kejamnya diri mu atas diri--

" DUHH...BRISIK BANGET SIH " teriak seorang perempuan yang duduk di barisan tengah.
Dia Queen Ziana Evelin cewek tomboy, pintar, dan cantik itu menjadi target inceran Zein.

" Bodo amat " Zein menjulurkan lidahnya kearah zia membuat Zia kesal.

" Lo kira suara Lo enak apa? Suara Lo pales aja juga udh kaya kaleng rombeng " ejek Zia, Zein membelakan matanya.

" Kenapa Lo melotot melotot Lo pikir gue takut sama Lo " ujar Zia lagi.

" Wah macem macem Lo sama gue. awas Lo ya sini Lo berani banget Lo sama gue hah? " Zein menantang.

" Ya elo lah yang kesini mana ada sejarahnya cewek nyamperin cowok gaelit banget dasar gorila kebon " cibir Zia.

" wah wah nantangin nih si toa menjid " ujar Zein.

" toa mesjid toa mesjid, Lo tuh kutil badak " maki Zia

" Heh songong banget lo ya badadari nyebur ke comberan " Zein berlagak menggulung lengan bajunya.

" Apa maksud lo? Dasar pangeran kuda lumping! " Maki Zia.

" wahhh parah Lo, gue samperin Lo ya awas Lo jangan kabur Lo awas aja " Zein beranjak dari kursinya menghampiri Zia. Selangkah dua langkah tig--

BRAKKK

" HAHAHAHAHAA "

" sialan " seisi kelas menertawakan Zein yang terjatuh sambil tengkurup hingga bibir nya berciuman dengan lantai, siapa lagi kalo bukan ulah si Dean kutu kupret yang menyelengkat kaki nya, sementara Dean hanya nyengir tak berdosa.

Zein bangung dari lantai dan menatap Dean " lo-- "

" Selamat pagi anak anak " ucapan Zein terhenti oleh pak Bayu guru mapel fisika yang tiba tiba masuk. Zein pun balik ketempatnya.

Sementara Dean mengelus elus dadanya " huh selamat gue, pak Bayu lopyuuuuu...." batin dean

(⁠☆☆⁠)

Gimana gesss?
Mohon maaf ceritanya rada-rada prik kaya orangnya wkwk

Oh ya jangan lupa tinggalin jejak kalian dengan vote dan coment ya babayyy🤗
Next part selanjutnya

⬇️