15.0

20 11 14
                                    

•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tara masih tidak yakin dengan perkataan Mara bahwa Mora pergi bersama Zyan

Namun ia tetap meneruskan perjalanan nya untuk pulang kerumah dan membereskan semua yang telah ia siapkan sebelumnya

Disisi lain Mora yang sedang makan malam bersama keluarga Zyan

"Jeje mau makan yang mana biar kakak ambilin" Tanya Mora pada jeje yang sibuk menciumi aroma makanan yang ada di depan nya

"Udah ga perlu repot-repot Mora, biar tante aja yang ngurus jeje"

"Ah engga ngerepotin kok tan,yang ada Mora nih ngerepotin tante "

"Engga kok siapa yang bilang lo ngerepotin mama gw" ucap Zyan

Mora hanya tersenyum kikuk

Ayah Zyan baru saja turun dari lantai atas dan langsung menghampiri meja makan

Mora langsung menyapa ayah Zyan "Hai om,malam"

Zai merasa wajah gadis yang di bawa oleh anak nya ini tidak asing seperti pernah ia lihat di lain waktu

"Kamu anak nya Andre ya?" Tanya Zai ayah Zyan

"Hehe iya om,tau dari mana?"

"Ini Mara atau Mora?"

Mora menghampiri Zai dan menjabat tangan "Kenalin saya Mora om" Zai menyambut tangan Mora dengan hangat

"Silahkan duduk lagi,makan yang banyak ya"

Zai menyenggol bahu Zyan sambil menunjuk Mora dengan mata nya "cantik,mau kamu deketin ya" ucap Zai tanpa mengeluarkan suara

Zyan hanya tersenyum sambil mengangkat kedua alis nya

.....

"Gimana lo sama Zyan kemaren?" tanya Aya antusias ingin mendengar semua tentang Mora dan Zyan

"Gw ga jadi ngemall tapi gw makan malem di rumah nya"

"Trus lo udah nanya soal kesukaan nya dia?" Tanya Elyn

"Engga,malu pea bokap nya juga ternyata kenal sama gw"

"Jinjja? Bagus dong kalo gitu"

Love And HomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang