Heirs Of The Night

BAB 2 : BRENTWOOD

Seminggu berlalu dan inilah waktu dimana semua tetua mengantarkan para pewaris mereka ke negeri selatan Athena yaitu Brentwood untuk menimba ilmu. Brentwoodーwilayah selatan Athena yang dihuni oleh klan vampir yang bernama klan Norwood. Klan Norwood menghuni wilayah Brentwood sudah cukup lama sekali. Sekitar 80 puluh tahun kurang lebih. Klan tersebut tinggal di rumah yang mewah karena kegilaan mereka terhadap barang-barang mewah.

Klan Norwood juga terkenal dengan sifat ramah mereka dan loyalitas nya. Saat ini Klan Norwood dipimpin oleh seseorang yang bernama Count Santiago dan istrinya yang bernama Contessa Addison . Mereka memiliki seorang anak tunggal perempuan yang bernama Indy. Indy terkenal periang dan sangat ramah terhadap semua orang, oleh karena itu ia disukai banyak orang. Statusnya sebagai pewaris tunggal klan Norwood, membuat ia sangat dimanja oleh orang tuanya. Namun, ia tidak memiliki sifat yang sombong seperti khalayak semua orang.

Nampak satu persatu para Klan vampir tiba di pelabuhan Norwood. Mereka terlihat membawa beberapa tas dan koper di tangan mereka masing-masing. Terlihat juga para pewaris Klan yang masih kecil ikut membantu orang tua mereka mengangkut barang. Sama halnya dengan salah satu pewaris Klan DamonーRayn yang disambut ramah oleh klan Norwood. Rayn menatap sekitar, melihat semua orang yang sibuk mengangkat barang-barang mereka.

Kemudian muncullah dua orang perempuan di belakang Rayn yang memiliki rambut yang sama dengannya yaitu pirang. Mereka berdua adalah Florence dan Tasya. Mereka berdua merupakan sepupu Rayn dari keluarga ayahnya. Florence dan Tasya adalah saudara kembar, yang membedakannya adalah gaya rambut mereka. Florence memiliki rambut panjang pirang diikat setengah sedangkan Tasya memiliki rambut pirang pendek.

"Jadi ini yang dinamakan Brentwood?" Ucap Florence menatap tempat tersebut dengan ekspresi terkagum namun masih terkesan sedikit mengejek.

"Hm.. Inilah Brentwood, tempat klan Norwood, merekalah yang akan membimbing kita" Sahut Rayn.

"Ooo begitu, menarik" Sahut Tasya.

Mereka bertiga kemudian ikut bergabung dalam perkumpulan para Klan tersebut. Kini mereka semuaー para Klan vampir berada di sebuah Aula di dalam gedung yang khusus untuk pelatihan. Gedung tersebut memiliki interior yang sangat mewah yang pasti ini pilihan dari klan Norwood. Memiliki dua lantai dan banyak sekali jendela dan ruang penjara di bawah tanah yang berfungsi untuk mengurung para musuh mereka ketika masa pelatihan berlangsung. Di samping gedung memiliki taman kecil yang diisi oleh bunga-bunga yang cantik dan bermekaran.

Suara tepukan tangan mengalihkan atensi mereka. Mereka semua kemudian menghadap pada salah satu orang yang berdiri di depan, lebih tepatnya di tangga. "Boleh minta waktunya sebentar? " Suasana seketika hening, tidak ada suara bahkan membuat suara detik jam berbunyi. "Tidak ada suara ku anggap itu sebagai jawaban kalian. Baik disini saya Baron Cohen, ketua dari klan Damon ingin memberitahukan alasan kami para tetua mengadakan pelatihan ini, ada yang tahu?"

Salah satu dari mereka mengangkat tangan. Seorang perempuan cantik dari klan Phandera menjawab " Untuk belajar kekuatan dari klan-klan vampir " Jawabnya yang membuat mereka semua melirik ke arahnya termasuk Rayn yang menatap sinis gadis tersebut. Ia pun tersenyum menyeringai 'padahal bukan itu jawabannya' batinnya. "Ya benar, tapi ada satu hal lain dan sangat penting" Semua klan mencoba mendengar dengan serius apa yang akan diucapkan oleh Baron Cohen.

"Ada sebuah ramalan yang mengatakan tentang kepunahan bangsa kita, bangsa vampir. Dan waktunya tidak lama lagi. Oleh karena itu kami para tetua mengadakan pelatihan ini yang dikhususkan untuk para pewaris Klan. Jadi, kalian akan belajar semua kekuatan dari masing-masing Klan. Diharapkan dari kami kalian bisa menggunakan kekuatan tersebut ketika terancam bahaya. Kalian nanti berada di bawah pengawasan klan Norwood. Ada pertanyaan? " Semua klan tak ada yang menjawab yang berarti mereka sudah mengerti alasan adanya pelatihan ini.