KLANDESTIN [ END ]

41 - Disappointed

HAPPY READING🙌
J

ANGAN LUPA VOTE💜

Hari sudah pagi terlihat Freen terbangun dari tidurnya & menyadari Becky sudah tidak ada di kasur mereka. Freen kemudian turun ke dapur & terlihat Becky sudah selesai memasak sarapan.

"Morning babe. Pagi juga jagoan daddy. Babe kamu kok masak sih kan ada maid" Ucap Freen sambil mencium perut buncit istrinya itu.

"Morning daddy" Ucap Becky dengan menirukan suara anak kecil.
"Gapapa babe aku lagi ingin masak aja lagian ga bakal kecapean kok" Lanjut Becky

"Iya, oke. Sini aku mau makan masakan kamu"
Ucap Freen.

Becky: "Babe kamu sakit? Kok muka kamu pucat?"

Freen: "Ini karena aku kelelahan saja. Kamu ga perlu khawatir"

... Ternyata Freen lupa untuk meminum obatnya semalam🥺.

Rebecca yang sudah bangun pun langsung pergi kedapur karena mencium aroma masakan mommy-nya yang sedap. Rebecca datang mengambil minuman dikulkas & menyapa mommy-nya itu & mengabaikan keberadaan Freen.

"Morning mommy" Ucap Rebecca dengan memberikan kecupan singkat dipipi Becky.

Setelah itu Becca langsung berjalan melewati Freen untuk kembali ke kamarnya & tidak jadi sarapan karena ia masih kecewa dengan daddy-nya itu.

Freen langsung berdiri dari kursi & menghampiri Becca untuk meminta maaf.

BRUGHH...

Freen terjatuh ke lantai kaos putihnya pun terlihat mengeluarkan darah yang berasal dari luka kemarin yang terbentur keras saat ia jatuh ke lantai.

Becky & Rebecca langsung panik & menghampiri Freen. Becky kemudian menelpon Saint. Saint kemudian memberi tau keberadaan obat Freen ditasnya Freen kepada Becky.

Saint datang kerumah Freen & membantu Becky membawa Freen ke RS.

Freen akhirnya siuman. Ia terkejut dengan kondisinya sekarang dan terlihat wajah Becky menatap dirinya dengan sangat khawatir.

Freen akhirnya bercerita kepada Becky bahwa ini adalah ancaman dari Jennie. Becky yang mendengar penjelasan suaminya pun terkejut ia sangat takut jika nyawa suaminya atau bahkan nyawa keluarga mereka terancam.
Namun, Freen selalu membuat Becky tenang ia meyakinkan bahwa ia tidak akan membiarkan Jennie menyentuh keluarga mereka.

Rebecca akhirnya datang menemui Freen.

Rebecca: "Daddy kenapa bisa terluka? "

Freen: "Daddy gapapa ini cuma luka biasa karena kemarin Daddy melawan preman yang sedang menganggu orang"

Rebecca pun menangis melihat keadaan daddy-nya itu.

Freen: "Hey, please don't cry. Daddy minta maaf karena kemarin ga bisa hadir di perlombaan kamu. Please maafin daddy"

Rebecca: "No, it's okay dad I'm not angry with you. Aku cuma sedikit kecewa karena daddy ga bisa nonton pertadingan aku"

Freen: "Sekali lagi maafin daddy ya Becca. Dan congrats buat kamu karena kamu udah dapet juara daddy bangga sama kamu"

Rebecca: "Thanks daddy"

Sebenarnya Rebecca tau bahwa daddy-nya berbohong karena ia mendengarkan percakapan diantara orang dewasa tersebut.
Namun, sepertinya Rebecca tau bahwa daddy-nya itu tidak ingin dirinya khawatir.

•
•
•
BERSAMBUNG

■□■□■□■□■