1. Do we have to do it?

485 41 5
                                    

"IVE adalah grup idola wanita dari Korea Selatan yang dibentuk oleh Starship Entertainment pada tahun 2021. Grup ini ini terdiri dari enam anggota yaitu Gaeul, Yujin, Rei, Wonyoung, Liz, Leeseo. Mereka akan debut pada 1 Desember 2021 dengan single album "Eleven". Dengan Yujin sebagai leader, Wonyoung sebagai center, Rei dan Gaeul Bagian Rap, Liz main vocalist, dan Leeseo sebagai Maknae."

Ucap Manager dari grup yang baru saja diperkenalkan, memperjelaskan dengan singkat mengenai grup ini. 

"Kalian harus bekerja keras untuk debut ini, Banyak penggemar yang akan tertarik karena lagunya memang bagus. Sekarang kalian kembali ke ruang latihan dan kembali melatih koreografinya" Lanjut Sang Manager.

"Baiklah Pak!" Jawab para member dan segera pergi ke ruangan Latihan mereka.

"Oke, Semuanya! Aku tahu ini berat tapi pasti kita bisa melakukannya, Semangat!" Ucap Sang leader yaitu Ahn Yujin kepada anggotanya, memberi semangat pada mereka karena sudah bekerja keras.

"Semangat!" Jawab anggota yang lain.

Mereka pun melanjutkan latihan mereka, baik itu menari, bernyanyi, Rap ataupun yang lainnya. Kegiatan-kegiatan itu tentu saja membuat mereka lelah ditambah dengan waktu istirahat yang sebentar serta jadwal yang menumpuk.

Latihan mereka telah berlangsung selama 2 jam, mereka memutuskan untuk beristirahat sekitar 10 menit.

"Semuanya, kurasa kita bisa istirahat sekarang, waktunya hanya 10 menit. Manfaatkan waktunya dengan baik ya!" Ucap Yujin 

"Baiklah"

Mereka pun beristirahat, Gaeul dan Leeseo sedang pergi menuju toilet bersama, Wonyoung dan Yujin sedang minum dan duduk bersampingan, Sedangkan Liz dan Rei mereka juga duduk bersama, namun hanya melihat member yang lain saja. Mereka mempersilahkan nafas mereka kembali teratur.

"Rei-yaa, kau mau minum?" Tanya sang main vocalist kepada salah satu member dengan keahlian Rapnya.

"Oh, boleh. Makasih Jiwon"

"Tidak masalahh"

Liz adalah member yang paling mudah merasakan malu, itulah mengapa dia sangat kesulitan dalam menjalin hubungan pertemanan, ia sedang mencoba saat ini.

"Jiwonie, kau pasti lelah, bersandarlah" Ucap Rei kepada yang lebih muda.

Liz terlihat sedikit malu dan wajahnya memerah, sulit untuknya berbicara satu kata saja saat ini. Rei yang sadar akan hal itu tertawa sedikit, lucu karena melihat Liz yang semakin imut jika malu seperti itu.

"Tidak apa-apa Liz, sini kemarilah" Lanjut Rei memastikan dan menenangkan.

"Ya baiklah"

Liz menuruti perintah Rei, ia menyandarkan kepalanya pada pundak Rei.

Nyaman. Hanya itu rasanya.

Terlalu nyaman sehingga membuat Liz menutup matanya, Rei yang melihat itu menunjukkan senyum kecilnya.

Ia pun mengelus kepala Liz dengan lembut, Liz merasakannya namun ia hanya menikmatinya saja.

Mereka mencoba menikmati moment itu, jarang Liz mau untuk melakukan skinship sekalipun ia mau, pasti hanya dengan Rei saja.

Moment yang berharga itu, dengan sengaja dilihat oleh si Atasan yaitu Manager.

Tanpa terasa, kini mereka sudah selesai Latihan, hari sudah menunjukkan pukul 9 malam sehingga para anggota grup tersebut ingin pergi menuju dorm mereka. Hendak pergi, namun langkah kaki mereka terhenti mendengar suara yang tidak asing.

"Hey!" Yup, itu adalah suara si manager. Suaranya sangat besar sehingga membuat sebagian member terkejut dan kaget.

"Astaga kukira siapa, aku sangat terkejut" ucap mereka 

Sang manajer hanya tertawa sedikit dan melanjutkan apa yang hendak ia lakukan

"Maaf mengejutkan kalian, aku tadi hampir lupa memberi tahu kalian soal ini." Ucap sang manager yang membuat para anggota penasaran hal apakah itu? bukan karena alasan yang besar, hanya saja tidak pernah si atasan menyampaikan informasi malam-malam begini. Kalaupun ada, biasanya hanya melalui pesan atau panggilan telephone saja.

"Oh, benarkah? apa itu manager?" Tanya sang leader

"Begini, kurasa kalian pasti tidak asing lagi dengan yang namanya "ship" dalam dunia perindustrian K-Pop kan? seharusnya kalian sudah tahu akan hal ini. aku hanya akan menjelaskan sedikit. Setiap grup K-Pop pasti memiliki pasangan-pasangan dalam tiap grup, kalian tahu kan? yang biasanya sesama gender itu. Itu dilakukan untuk menaikkan pasar suatu grup"

"Begitu juga dengan grup kalian ini, kalian juga harus memiliki "ship" itu. Untuk hal lanjutnya aku akan menjelaskannya lain waktu. Yang penting pasangan inti kalian sudah saya pilih, Yujin dengan wonyoung, Gaeul dengan leeseo serta Liz dengan Rei."

"Untuk nicknamenya aku masih memikirkannya, jadi untuk itu, bangunkan chemistry yang bagus antara satu sama lain. dengan begitu, para fans akan semakin terhibur. Apakah kalian paham?" Ucap sang manager dengan panjang dan lebar menjelaskan.

"Ya, kami paham"

"baiklah kalau begitu istirahatlah."

Lalu para member berpamitan dan pergi menuju dorm mereka. 

Sesampainya disana, Yujin memberi tahu leeseo untuk tidur lebih cepat, karena leeseo masih bersekolah.

"Leeseo-yaa, tidur saja duluan. Besok kamu kan sekolah" Ucap Yujin

"Baiklah eonnie" Jawab leeseo dengan segera menuju kamarnya.

Yujin pun kembali keruang dimana mereka biasanya bersantai bersama. Disana terlihat Wonyoung yang sedang bermain dengan handphonenya, Gaeul hendak menonton televisi, lalu Rei dan Liz yang duduk bersebelahan sambil mengaitkan tangan mereka satu sama lain.

"Apakah kalian tidak akan tidur?" Tanya Wonyoung hendak membuka topik baru.

"Aku maunya seperti itu, tapi mataku tidak bisa bekerja sama saat ini" Jawab Gaeul

"Kita terlalu lelah makanya susah tidur. Oh ya ngomong-ngomong bagaimana pendapat kalian soal yang dibicarakan oleh manager tadi?" Tanya wonyoung kepada yang lain.

"entahlah, mungkin untuk kita itu hal biasa, toh kita hanya perlu skinship saja kan? paling-paling kita juga disuruh berpelukan atau memanggil satu sama lain dengan nama yang spesial. Tapi untuk Jiwon..." Jawab Yujin sambil mengkhawatirkan Liz.

Semua mata kini menatap Liz yang sedang bingung dan menatap kebawah,

"Liz-yaa apa kau tidak apa-apa dengan hal itu?" Tanya sang leader kembali kepada Liz. Mereka sangat paham seorang Liz, gadis yang sangat pemalu. hanya bergandengan tangan saja bisa-bisa nafasnya seperti lari marathon 42 km. 

"aku tidak tahu, mungkin aku bisa hanya saja belum terbiasa" Jawab Liz yang sebenarnya ia pun ragu dengan omongannya.

"Kurasa kau akan baik-baik saja Liz, toh kau dipasangkan dengan Rei. Kalian sudah cukup dekat bukan?" Tanya Gaeul dan dijawab anggukan oleh Liz

"Tenang saja, aku akan membantunya. Ini tidak akan sulit" Ucap Rei mencoba menenangkan Liz. Sebenarnya Rei tahu bahwa saat mendengar ucapan sang manager Liz pasti merasa tidak enak, Rei bisa merasakan itu. Tapi bagaimana bisa?

Tentu saja karena Rei menyukai Liz.

Yup, Rei telah menaruh hati pada Liz sejak mereka bertemu pertama kali menjadi trainee di Starship ent. Tapi mengapa tidak mengaku saja? Rei tahu Liz orang yang "lurus" bukannya "belok". Faktanya, Liz masih belum bisa move on dari mantannya yang ia putuskan sendiri demi mengejar karirnya. Rei tahu itu, karena liz sendiri yang memberitahunya.

Ketika mendengar ucapan si manager, Rei senang bukan main, akhirnya ia bisa lebih dekat dengan gebetannya itu. Tapi bagaimana dengan Liz? apakah dia juga menyukainya?



Fan Service? || LizreiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang