30. END

14.5K 648 26
                                    

Happy Reading
-
-
-
-
-

Kini Nalen tengah berada di rumah Elgio, teman sma nya yang sedang mengandung di usia kandungan 7 bulan.

Seminggu setelah kejadian Mave kecelakaan, Nalen sering sekali berkunjung ke rumah Elgio. Sebenarnya Nalen tidak mempunyai hubungan apa-apa dengan Alex, karena Alex ataupun Nalen hanya menganggap hubungan keduanya hanya sekedar adik dan kakak, tidak lebih.

Nalen masih dirundung kesedihan karena retaknya hubungan percintaannya dengan Mave. Waktu yang di jalani Nalen dan Mave tidaklah sebentar, melainkan mereka sudah menghabiskan waktu berpacaran mereka selama 2 tahun lebih.

Mave adalah cinta pertama Nalen, tidak mungkin bisa Nalen melupakan Mave secepat itu. Rasa cinta yang besar sudah Nalen keluarkan untuk Mave semata. Nalen sangat amat mencintai Maverick, karena Mave lah yang membuat Nalen begitu kuat tinggal di kota selama mendapat beasiswa SMA di sekolah favorit.

"El, Nalen kurang cantik ya? Nalen kurang apa ya, sampai-sampai Kak Mave lebih milih Kak Wilona di bandingkan Nalen?" tutur Nalen.

Elgio menggelengkan kepalanya "Nalen cantik, Nalen pintar, Nalen serba bisa, Nalen gak punya kekurangan apapun. Jangan berendah diri Nalen, El jadi ikut sedih denger Nalen kaya gini."

Elgio memeluk tubuh bergetar sahabatnya "Nalen punya El, Nalen gak boleh nyerah. Ayo rebut Kak Mave kembali, jangan biarin nenek lampir itu ambil semua kebahagiaan Nalen."

Nalen menangis sesenggukan di pelukan Elgio "Gak bisa, Kak Mave nanti malam mau tunangan sama Kak Wilona. Nalen gak boleh egois untuk ambil kebahagiaan orang lain, tetapi dilain sisi Nalen juga gak mau rumah punya Nalen direbut orang lain." ujar Nalen sesenggukan.

"Nanti malam kita datang ke acara Kak Mave, El mau Nalen dandan yang cantik. El yakin sebenernya Kak Mave gak cinta sama Kak Wilona. Rasa cinta Kak Mave pasti sepenuhnya masih milik Nalen, jadi Nalen jangan nyerah." ucap Elgio menyemangati.

"Nalen gak sanggup lihat Kak Mave tunangan sama Kak Wilona, El." Nalen menggeleng tidak setuju dengan ucapan Elgio.

Elgio melepaskan pelukannya, dan menggenggam kedua tangan Nalen dengan erat "Nalen harus yakin! Berdoa sama Tuhan, semoga nanti malam acara Kak Mave gak berjalan lancar. Ayo sekarang kita ke salon dan Nalen harus dandan dengan cantik dan anggun. Setidaknya kalau Kak Mave gak pilih Nalen, Kak Mave bakal nyesel ninggalin Nalen."

Elgio bangkit dan menarik tangan Nalen untuk pergi keluar menuju Salon "Dua jam lagi acara Kak Mave bakal dimulai, Nalen harus cepet-cepet dandan yang rapi dan cantik."

Nalen mencegah tangan Elgio "Kalau akhirnya Kak Mave gak bakal pilih Nalen gimana?"

"El udah bilang kan, setidaknya kalau Nalen gak dipilih sama Kak Mave. Nalen harus buat Kak Mave nyesel ninggalin Nalen, makannya Nalen harus dandan yang cantik malam ini! Elgio bakal bantuin Nalen!"

✷_✷

Acara malam ini di gelar dengan begitu mewah, dengan tema outdoor yang membuat kesan malam hari begitu menyala ketika banyak sekali bintang yang muncul di langit.

Nalen dan Elgio sudah siap dengan setelan pakaian mereka yang begitu elegan dan cantik. Nalen sangat takut malam ini, karena acara pertunangan Mave dan Wilona.

TUNARUNGU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang