Naughty husband 🔞

29.

Sudah satu minggu lama nya Aprita tinggal bersama dengan Atala dan juga Fabian dan dalam satu minggu itu Aprita selalu berperilakuan baik selama masih ada Fabian di apartemen nya tapi jika Fabian sedang tidak ada di apartemen ada saja tingkah nya yang membuat Atala jengkel tapi bukan Atala nama nya jika tidak bisa membalik keadaan.

Seperti saat ini sudah berapa kali Aprita mengganggu istirahat Atala padahal Atala sedang beristirahat karena tadi dia kembali mengalami morning sickness sedang kan Fabian terpaksa meninggalkan Atala di apartemen bersama Prita karena Fabian harus menjalani miting dengan beberapa klien penting nya.

Fabian beberapa kali memastikan keadaan Atala sebelum akhir nya ia meninggalkan suami nya tersebut untuk menuju perusahaan nya.

Sudah beberapa kali Prita terus menggedor pintu kamar Atala dan berteriak lapar yang tidak sama sekali di perdulikan oleh Atala.

Tok tok tok

"Atala buka pintu nya gue lapar mau makan, lo budeg ya?" Teriak Prita dari luar kamar Atala

"Atala buka pintu nya gue mau minta duit daddy gue yang di pegang sama lo, gue lapar" teriak nya lagi yang kembali tidak di perdulikan Atala karena memang saat ini tubuh nya sangat lemah untuk beranjak dari kasur nya.

"Atala lo mati ya di dalam gue teriak ga nyaut nyaut lo, keluar sialan" Atala yang sudah kesal pun beranjak dari ranjang nya dan berjalan dengan perlahan untuk membuka pintu kamar nya.

Ceklek

"Gue pikir mati lo di dalam gue panggil panggil ga nyaut, ngapain aja si lo di dalem?" Tanya Prita

"Berisik banget si lo bacot tau ga, ganggu aja istirahat gue" ucap Atala sambil bersandar di pintu nya

"Gue minta duit?" Ucap nya sambil menadah kan tangan nya pada Atala

"Sejak kapan lo titip uang lo ke gue?" Tanya Atala yang membuat Prita bingung

"Uang daddy gue kan sama lo, dan itu berarti sama aja itu duit gue dong"

"Ngarep, duit bapak lo cuma jadi milik gue" ucap Atala ketus

"Gue anak nya berarti gue juga berhak pake uang daddy gue" ucap Aprita

"Heh anak pungut, ga usah mimpi lo mau pake duit daddy lo selama masih ada gue"

"Sembarangan lo bilang gue anak pungut, gue itu anak kandung dari Fabian Angkasa Wijaya dan gue yang akan jadi pewaris nya nanti"

"Ga akan lagi setelah anak gue lahir, gue pastiin posisi anak pungut kaya lo akan dengan mudah tersingkir oleh anak gue nanti nya, awas lo kalo teriak teriak lagi gue pulangin lo ke nyokap lo"

"Gue bakal bilang ke daddy kalo lo ga mau kasih gue duit"

"Terserah lo, gue gak perduli bye anak pungut" ucap nya sambil kembali menutup pintu kamar nya dan juga mengunci nya dari dalam.

"Arghhh dasar Atala sialan" ucap Aprita kesal

.

.

.

Fabian baru saja duduk di kursi kerja nya setelah ia melewati miting penting nya dengan beberapa klien penting nya tadi.

Baru saja ia ingin memejamkan mata nya ia sudah kembali harus membuka mata nya karena ponsel nya yang bergetar dan ada panggilan masuk dari putri nya.

Drrt drrt drrt

'Daddy hiks hiks' Fabian terkejut saat mendengar suara tangisan putri nya saat dia pertama kali mengangkat panggilan dari Aprita.