Bab 1

689 37 0
                                    


Terlihat di panti asuhan terdapat seorang anak perempuan yang memiliki warna mata kuning seperti madu dan rambut sebahu bewarna coklat ia bernama Ayana Yah, dipanggil Yaya sekarang Yaya makan bersama anak-anak lainnya

"Bu Yaya mau nanya boleh?"-Ucap Yaya yang masih mengunyah makanan

"Boleh tapi kunyah dulu makanannya"-Ucap Perempuan yang selalu menjaga panti asuhan dan pemilik panti asuhan ini ia bernama Rose

"Apakah orang yang akan mengadopsi Yaya itu orangnya baik? dan menjaga Yaya dengan baik?"-Tanya Yaya yang sedikit takut tapi ia juga sebenarnya senang karena ia mendapatkan keluarga baru

"Orang tua baru Yaya itu baik, jangan takut yah"-Ucap Bu Rose tersenyum

"Tapi jika mereka melukai Yaya gimana?"-Tanya Yaya

"Kalau ada yang berani melukai Yaya nanti Yaya telfon aja Bu Rose"-Ucap Bu Rose dengan pose hero

"Waw baiklah"-Ucap Yaya lalu melanjutkan makanannya

"Hahaha kalau sudah makan Yaya siapkan semua barangnya yah"-Ucap Bu Rose yang di anggukin oleh Yaya

5 menit

"Sudah kalau gitu Yaya mau ke kamar buat beresin barang Yaya"-Ucap Yaya lalu berjalan menuju ke kamar miliknya

"Baiklah dan jangan sampai lupa!"-Teriak Bu Rose

"Iya"-Balas Yaya

"Hahaha anak itu, sungguh menggemaskan"-Guman Bu Rose lalu pergi ke ruang tamu untuk menyelesaikan tugasnya

Di posisi Yaya

Terlihat Yaya sudah membereskan semua barang dan dibantu oleh Sahabatnya

"Terima kasih Ava, Alvaro, dan Agra"-Ucap Yaya tersenyum yang membuat hati mereka tenang

"Hahaha sama-sama kok"-Ucap perempuan itu yang bernama Ava, Ava memiliki warna rambut putih dan warna mata biru

"Sebagai sahabat pastinya aku akan membantu mu"-Ucap anak laki-laki tersebut bernama Alvaro, ia memiliki warna rambut putih seperti Ava karena mereka adik kakak dan memilih warna mata merah

"Sans aja Yaya"-Ucap anak laki-laki tersebut bernama Agra, ia memiliki warna rambut hitam dan warna mata merah tapi lebih merah dari pada Alvaro

"Hiks, Yaya akan merindukan kalian"-Ucap Yaya sedih

"Hey jangan begitu, Ava akan selalu mendukung Yaya"-Ucap Ava yang menyemangati Yaya

"Yeah betul kata Ava, kita akan selalu mendukungmu dan merindukan mu"-Ucap Alvaro tersenyum

"Jika ada yang menyakiti mu, aku akan membuatnya mereka nunduk kepada mu"-Ucap Agra, dan juga Agra sungguh sangat kepada Yaya jadi ia anggap sebagai adik perempuannya

"Hahaha makasih kalau gitu aku mau ke ruang tamu buat ketemu sama Bu Rose"-Ucap Yaya lalu mengangkat koper kecilnya dan tasnya

"Yeah Yaya"-Ucap mereka semuanya

Diruang tamu

Terlihat Yaya sudah sampai ke ruang tamu, pandangan pertama ia dapat adalah orang yang memiliki warna mata indah bahkan rambutnya bagus dan memiliki warna putih sedikit

"Eh Yaya kau dah sampai ternyata"-Ucap Bu Rose lalu memegang tangan Yaya

"Nah ini dia Nyoya, namanya Ayana Yah tapi ia suka dipanggil Yaya"-Ucap Bu Rose kepada kedua orang tua baru Yaya

"Hai Paman dan Bibi"-Ucap Yaya tersenyum yang seketika kedua pasangan tersebut gemas

"Aw...hai juga Yaya, namaku Mata tapi mulai sekarang panggil aku Ibu yah"-Ucap Mara yang langsung aja ia gendong

"Kalau aku Amato tapi panggil ayah aja"-Ucap Amato lalu mengelus helai rambut Yaya

"Nah kalau begitu kami pergi yeah Bu Rose"-Ucap Mara yang masih menggendong Yaya

"Iya nyonya dan Yaya jangan nakal disana yah"-Ucap Bu Rose yang hampir sedih tapi ia tahan karna ia sudah menganggap Yaya sebagai anaknya

"Iya Bu, Yaya gak akan nakal"-Ucap Yaya lalu melambaikan tangannya kepada Bu Rose dan sahabatnya yang lagi mengintip di pintu

"Kalau gitu bye Bu"-Ucap Mara lalu masuk kedalam mobil bersama Yaya


Didalam Mobil

Terlihat Yaya dan Mara sedang bermain sedangkan Amato menyetir mobil sambil tersenyum saat melihat istrinya dan anak barunya bermain

"Oh iya nanti Yaya dapat Kakak banyak dan selalu menjaga Yaya"-Ucap Mara kepada Yaya

"Waw Yaya punya kakak banyak! Tapi berapa?"-Tanya Yaya yang memiringkan kepalanya yang membuat Mara gemas dengan tingkah laku Yaya

"Yaya punya kakak 7"-Ucap Mara yang seketika mata Yaya melebar dan tersenyum manis

"YEY Yaya punya kakak banyak!"-Ucap Yaya senang yang membuat Amato dan Mara ketawa kecil

"Kalau gitu Yaya tidur dulu, karna perjalanannya memakan waktu 2 jam"-Ucap Mara yang di anggukin oleh Yaya

"Baik Ibu"-Ucap Yaya lalu tidur

"Semoga kalian akrab"-Ucap Amato

"Yeah semoga aja, karna mereka ingin punya adik"-Ucap Mara lalu ikutan tidur bersama Yaya




























Ok sampai sini dulu yah 👁️👄👁️💅🏻

One Shot ~AllxYaya~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang