Dah ane jadiin One Shot nih
Cerita ini ada yang terinspirasi dari anime dan buatan author sendiri (Kalau otaknya kagak konslet)
- Banyak Typo
- Semua karakter ane pinjam doang 🗿
- Yandere
- Obsesi
- Posesif
- Yang masih Bocil jangan liat, kalau mas...
//Jealous because your sister is close to another?//
Besoknya
Di pagi haru terlihat Yaya sudah selesai mandi dan langsung memilih pakaian yang akan ia gunakan untuk pergi ke Taman
"Hmmmmm kayaknya yang ini aja"-Ucap Yaya melihat baju itu
"Ok saatnya memakai pakaian"-Ucap Yaya dengan semangat dan langsung menggunakan pakaian tersebut
Setelah selesai menggunakan pakaian, Yaya melihat ke cermin untuk melihat ia saat menggunakan pakaian tersebut
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Kayak gini 🗿❤️)
"Wah bagusnya"-Ucap Yaya yang sedang memuji pakaiannya dari pada dirinya 🗿💔
"Yaya, apakah kau sudah selesai?"Tanya Bu Emely yang mulia hari ini akan membangun kan Yaya dan menyiapkan pakaian untuk Yaya
"Sudah kok Bi"-Teriak Yaya kepa Emily
"Baiklah jika sudah jangan lupa ke meja makan yah?"-Tanya Emily lalu meninggalkan ruang tersebut
"Iya Bi"-Ucap Yaya lalu menatap ke arah cermin lagi
"1..11..21 2..25..4..25..7"-Ucap Yaya menggunakan code
Saat selesai melihat cermin kini Yaya keluar dari kamar menunju ke ruang makan, di ruang makan ternyata sudah ada Keluarganya yang menunggu kehadiran Yaya kecuali dengan saudara kakaknya yang menatap dengan kebencian
"Wah anak Ayah sudah bangun"-Ucap Amato dengan bahagia
"Kalau begitu sini Yaya makan dulu baru kita berangkat bersama"-Ucap Mara yang di anggukin oleh Yaya lalu duduk dekat dengan Mara dan Solar
Di meja makan, tidak ada yang bicara sama sekali yang membuat Yaya bosan karena kalau makan pasti ada canda tawa tapi ini tidak seperti yang Yaya bayangkan, malahan banyak yang diam dan lebih fokus ke makan
"Ibu aku sudah selesai makan"-Ucap Yaya sambil menunjukan piring kosong tanpa ada sisa sama sekali
"Wah pintarnya kalau begitu Yaya ke ruang tamu aja karena Gempa baru saja selesai"-Ucap Mara yang membuat Yaya baru sadar
"Hmmmm baiklah"-Ucap Yaya lalu meninggalkan ruang makan tersebut dan menuju ke ruang tamu untuk bertemu dengan Gempa