Eps 23

641 57 2
                                    

Apart Gracia

seperti biasa gracia selalu di liputi banyak tugas dari melacak keberadaan para bawahan nya,mendata berkas perusahaan milik papa nya yang sudah menjadi milik nya,kini ia sedang mengotak atik laptop nya mencari keberadaan sang musuh

"pertempatan masih semula,tapi uda beberapa hari ini dia gk bertindak?"ucap nya sembari mengotak atik laptop nya

"sialan nyusahain banget sih"gerutu gracia kesal

Ceklek!

"Kenapa hm?,kok marah marah sendiri"ucap nya yang tak lain shani yang berjalan mendekati gracia sembari membawa kan kopi

gracia menoleh sumber suara
"tiger akhir akhir ini aneh,gerak gerik ny"ucap gracia kini menatap shani

"cape mungkin"ucap shani sudah meletakan kopi di meja gracia

"makasih ya,bukan cape tapi dia ngerencanain hal lain pastinya"ucap gracia kini meminum kopi nya

"yauda semngat kamu nyaa"ucap shani berbalik badan hendak berjalan namun gracia sigap memegang lengan ny

"mau kemana?,sini aja"ucap gracia dan mendapati gelengan dari shani

"aku mau masak gre,gausa aneh kamu"ucap shani menatap gracia

"ikuut"ucap gracia

"duuhh iya deh,jangan berantakin ya"ucap shani menatap intens gracia,gracia memberi pose ✌️😎

lalu shani berjalan keluar ruangan gracia diikuti oleh gracia sembari lompat lompat kecil,kesenangan.
*
*
*
*
*
THE REVELTION SCHOOL

Taman Belakang

Chika berjalan santai memandangi tanaman yang tumbuh mencari tempat duduk agar ia bisa membaca buku,setelah menemukan ia dengan santai tenang damai membaca buku tiada ganggu an

setelah beberapa menit ia juga sempat ke kantin tadi nya membeli susu kotak,lalu kembali membaca buku nya

dengan hembusan angin yang tenang chika begitu damai duduk tentram tiba seseorang menepuk pundak nya

"yoo sendiri?"ucap nya sembari memegang pundak chika

chika spontan melihat kearah sumber suara

"bolos lagi?"ucap chika setelah melihat rupa sumber suara tersbut

"ditanya kok nanya balik"ucapnya,chika mengerut alis

"lu buta?,nampak emang gua lagi bercircle?"ucap chika menatap malas orabg tersebut

"aelah basa basi doang,pms lu?"ucapnya

"ra plis deh,gausa mancing emosi"ucap chika menatap sebal

"iya iya maaf"balas nya yang tak lain ara,ia skrng beralih duduk sebelah chika,chika kembali fokus pada buku nya sedangkan ara beralih mendengar musik favorit nya

"Dari banyak nya insan di dunia~"_ara

sontak pandangn chika beralih ke ara yang menatap langit

"Mengapa dirimu yang aku sangka~"_ara

"Bisa temani hari-hariku yang selalu tak indah~"_ara

kini pandangn ara beralih ke chika yang menatap nya

"walau kita tak bisa bersama~"_ara

kini kedua nya saling menatap,ara menampil kan senyum nya sedangkan chika masih menatap tak percaya pada ara

"kenapa?hm?"ucap ara menatap chika lembut

chika yang tersadar pun menggelengkan kepala nya

"bagus,gk dftar acara hm?"ucap chika menatap ara

The SniperWhere stories live. Discover now