<3>

3.2K 193 7
                                    

"malam zero" ucap Yoe kemudian menuju ke alam mimpinya

Zero yang memperhatikan sejak tadi pun menjawab

"Selamat malam juga tuan^^" ucap zero kemudian menghilang

_______🍂_______🍂_______🍂

Kringgggg.......

Kringgggg.......

Kringgggg.......

Bunyi alarm membangun kan seorang gadis yang ada di ruangan tersebut, gadis itu tak lain adalah Yoeviana dia melihat Jam alarm yang menunjukkan pukul 19.20 yang artinya waktu untuk makan malam , dengan langkah malas Yoe menuju kamar mandi guna mencuci muka serasa cukup Yoe memutuskan untuk kebawah menuju tempat makan

Sesampainya di meja makan Yoe menyapa kedua orang tua Yoe asli (atau sekarang sudah jadi ortunya juga?)

"Malam"sapa Yoe dengan senyum tipis sangat tipis hingga tidak terlihat

"Malam juga / malam" ucap kedua paruh baya itu kompak

"Makan" ucap sang dady

Mereka pun makan dengan keadaan hening hanya terdengar dentingan sendok.

Selesai makan Mereka memutuskan untuk berkumpul di ruang keluarga untuk bersantai sambil bercerita bermacam macam hal tak jarang pula menanyakan berbagai macam hal , melihat itu jujur saja vivya merasa iri pada Yoe asli yang memiliki keluarga yang begitu perhatian, dan juga vivya tidak terbiasa dengan sifat kedua orang tua Yoe karena bagaimana pun jiwa nya adalah vivya seorang anak yang tumbuh tanpa pendampingan orang tua dan tanpa kehangatan sebuah keluarga.

Saat sedang melamun Yoe tersentak kaget dengan suara benda mekanik di telinga nya siapa lagi kalo bukan zero

"TUAN"teriak zero

"Hm"balas Yoe dengan deheman

"Ada misi tuan"ucap zero dengan nada santai nya

Yoe yang mendengar itu pun mengangkat sebelah alisnya seolah bertanya 'apa?'

Zero yang melihat itu pun menampilkan sebuah hologram yang berisi misi yoe

Misi: MENDAFTAR DAN BERSEKOLAH DI SEKOLAH PARA PEMERAN UTAMA

Hadiah: pewangi tubuh alami aroma mint, belati venom dan poin sebanyak 300

Hukuman: lumpuh dan demam selama 3 hari

YES/YES

"Yes/yes?"tanya Yoe dalam hati

Zero yang paham pun menjawab

"Hehehe biar estetik tuan (。⁠•̀⁠ᴗ⁠- ✧)"ucap zero dengan emot di layar hologramnya

Yoe yang mendengar itu hanya memutar bola matanya malas

"Yes" jawab Yoe dalam batin

Cukup lama diam , Yoe melihat orang tuanya yang sedang menonton tv pun mulai bersuara

"Sekolah"ucap Yoe secara tiba tiba

Orang tua Yoe yang mendengar sang anak tunggal nya bicara pun menatap anak nya mulai serius.

"Serius? , udah sehat badan nya? Kalo masih sakit jangan di paksain"ucap sang momy

TRANSMIGRASI V ~ Y (Slow Up)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang