tired [BL]

18 (1)

Keduanya kini sudah berada di belakang, kei melirik sekilas wajah William yang tanpa ekspresi dan mata nya menyorot tajam menatap pada kotak yang berada disana, merasa diperhatikan William menatap balik kei, sifatnya 360° berubah drastis ia langsung tersenyum hangat menatap kei tangannya yang masih digunakan untuk menggendong kei semakin mengerat

"Liam turunkan aku" ucapan kei langsung dituruti oleh sang dominan, kei berjongkok menatap kotak tersebut tangannya yang ingin mencoba membuka nya segera dihentikan oleh William.

"Apa yang kau lakukan? Kita tidak tau apa isi didalamnya bisa saja berbahaya kau akan terluka biarkan aku saja" ucap William dengan tangannya memegang tangan kei yang lebih kecil

"Ya.. apa maksudmu?? Kau juga ingin membuat dirimu terluka" Jawap kei namun detik berikutnya ia juga segera melarang William untuk membuka kotak tersebut

Keduanya saling pandang, seolah memiliki kekuatan telepati keduanya bersama membuka kotak tersebut, betapa terkejutnya mereka melihat bayi prematur yang dililit dengan banyak kain di tubuh mungil bocah tersebut

"A-apa ini? Si-siapa yang tega menaruh bayi malang ini Disini..." Ucap kei dengan tangan terulur untuk menggapai kemudian mendekap bayi kecil tersebut

Seolah mendapat rasa aman bayi tersebut langsung menangis dengan keras,William yang melihat itu mengepalkan tangannya ia menatap sendu kepada bayi tersebut kemudian matanya yang tajam melihat secarik kertas di dalam kotak tersebut, ia segera mengambil dan membaca isi dari surat tersebut

For William And Kei

Jika kalian sudah menemukan bayi tersebut entah mungkin bayi itu sudah menjadi bangkai atau belum, namun bila bayi tersebut masih dilindungi tuhan dan diberikan waktu untuk bertahan hidup kumohon rawatlah bayi tersebut seperti anak kalian sendiri namun bila sebaliknya buanglah Bangkai bayi tersebut seharusnya memang seperti itu ia hanya bocah malang yang cacat dan hanya bisa menangis setiap harinya, sejujurnya aku sangat menyayanginya namun ia yang masih begitu suci tak pantas hidup bersama orang hina sepertiku, kita tak pernah bertemu sebelumnya namun kalian begitu terkenal siapa yang tak mengenal kalian, kumohon dengan adanya bocah ini hidup kalian akan semakin membaik, di kemudian hari mungkin dari kalian akan segera mengingat ku..

Terimakasih senang bertemu kalian.

Orang misterius.

Setelah membaca surat tersebut alis keduanya berkerut, "dengan adanya bocah ini hidup kalian membaik" apa mangsut kata itu, ia sudah kaya untuk apa membaik? Ia seorang miliarder yang dipaksa suami kecilnya untuk hidup sederhana.

Mereka tak memperdulikannya dan segera masuk kedalam dengan kei yang menggendong bayi tersebut penuh kehati-hatian

Mereka tak perlu repot-repot mencari pakaian dan kebutuhan si kecil karna hanya dengan tepukan jari William semuanya sudah tersedia, mereka berinisiatif untuk merawat dan menganggap bayi ini sebagai anak mereka sendiri

☕

Saat ini William dan kei berada di ruang keluarga dan tengah menonton televisi, awalnya mereka hanya menonton kartun untuk menemani si kecil yang tengah rewel, dan hal itu berhasil bayi yang mereka beri nama "Radeon perziandika" (laki laki) tertidur di gendongan William,ia tak mengizinkan kei untuk menggendong nya karna seharian kei sudah merawat bayi tersebut William takut kei akan kecapekan sehingga ia mengambil alih deon, awalnya kei menolak namun bukan William bila keinginan nya tak dituruti sehingga kei hanya bisa pasrah padahal ia benar benar tak merasa lelah.

Kei yang bosan mengganti ganti channel TV dan tangan berhenti melihat berita adanya seorang pria yang bunuh diri dengan melompat dari gedung XXXX

Mata kei semakin mentajam begitu melihat lokasi nya berada di sekitar sini bahkan ia semakin terkejut bahwa orang yang telah tewas begitu kei kenal.

Flashback
Beberapa bulan yang lalu

Saat kei dan William tengah bertengkar hebat kei memutuskan untuk keluar dan mencari udara segar, saat tengah menikmati suasana malam dirinya melihat beberapa orang dari gang sempit tengah mengeroyoki seseorang

Kei dengan percaya dirinya ia melangkah menuju segerombolan orang-orang tersebut

"Apa yang kalian lakukan? Kalian mengganggu malam tenang ku" ucap kei santai kepada segerombolan pria pria disana

Salah satu pria tersebut berucap

"Hei anak manis kembalilah ke rumahmu  atau kamu mau kami buat mengenaskan seperti pria ini hahahha!!" Ucapnya lantang dihadapan kei

Mendengar kalimat tersebut kei hanya tersenyum manis.

"Hm... Apa yang kalian lakukan hingga membuatnya seperti ini?" Tanya kei kepada orang-orang disana

Mereka semua menoleh ke arah kei dan tersenyum terbahak-bahak.

"Bocah manis cepat lah kembali kerumah, tempat ini sangat tidak pantas untuk mu jika kau bertanya-tanya mengapa kami melakukan ini??? Karna ia memiliki hutang yang jumlahnya sangat besar di bos kami, mengapa kau bertanya?? Ingin membayarnya?" Tanya orang tersebut

"Ya berapa semuanya" ucap kei yang langsung di sambut dengan tatapan tersebut orang-orang disana.

"300 j-juta"

Kei segera merogoh sakunya dan mengeluarkan kartu berwarna hitam kemudiam ia lempar ke salah satu pria disana, melihat itu mereka tertegun sejenak kemudian dibuat semakin terkejut dengan ucapan yang dilontarkan kei

"Ambil semuanya dan pergi dari sini" ucap kei tak mau bantah

Mendengar itu mereka semua segera lari diiringi dengan tawa bahagia di muka mereka, kei berjalan mendekat kearah pria yang sudah babak belur yang tengah terduduk memegangi pangkal hidungnya

"Kau tak apa?" Tanya kei

"Hm...

Terimakasih"

Tbc.