MY SECOND LIFE [END]

41. New Cat

HALO, CUY!

KANGEN SAMA KAIRAV NGGAK?😭🤣🙏

☆☆☆☆☆

HAPPY READING DAN TANDAI TYPO, YA!

🔄🔄🔄

Roma, Italia.

"Aster lagi apa, ya?" ujar Kairav memutar kursi kerjanya menghadap kearah kaca yang langsung memperlihatkan bangunan-bangunan kokoh di negara Italia.

Namun ingatannya justru menampilkan sosok Zeyron yang mengantar Aster berangkat kerja.

"Sial! Sebenarnya siapa dia?! Wajahnya tuh kayak nggak asing," tutur Kairav memijat kepalanya pusing.

Perkataan Aster yang mengatakan jika Zeyron adalah calon pacarnya, membuat Kairav menggeram,

"Ini membuatku kesal! Beraninya dia mengajak Aster berkencan? Memang dia siapa?" omelnya.

Laki-laki itu memutar kursi kerjanya dan meraih figura kecil yang berisi foto Aster.

"Denger, ya, aku akan perjuangin kamu. Siapapun yang jadi saingan aku, aku yakin akan jadi pemenangnya," gumam Kairav dengan kepercayaan diri level maksimal.

Tidak pernah terpikir di benaknya bahwa dia bisa mencintai wanita lain selain sang Ibu. Dulu Kairav bertekad bahwa Aliza-lah tahta tertinggi di hatinya dan tidak ada wanita lain. Tapi sekarang, dia bahkan rela melakukan segalanya demi Aster.

Kairav kembali mengingat pertemuan pertamanya dengan Aster, saat itu dia sedang bermain basket bersama anggota gengnya.

Flashback on.

"Duh, yang bener dong, Ric!" sebal Chiko karena terus-menerus kebobolan.

Kairav dan Keyvlar begitu pandai dalam sebuah tim. Mereka bekerjasama guna mencetak skor.

Rico mendengus, dia berlari mengejar bola yang berada di tangan Keyvlar dan menghadang cowok itu.

"Ha, mau kemana, lo? Sini bolanya, nanti Abang kasih duit seratus," ujarnya merentangkan tangannya.

Keyvlar merotasikan bola matanya, cowok itu melempar bolanya kearah Kairav. Sudah di pastikan, Kairav kembali mencetak skor dan membuat timnya menang.

Kairav tersenyum puas, Chiko, Rico, dan Keyvlar tengah adu mulut namun Kairav memilih abai. Cowok itu berjalan kearah tasnya dan mengambil sebotol air minum.

Dan saat itu, Aster datang bersama seorang laki-laki dan perempuan. Mereka sempat bertatap mata selama tiga detik, tidak ada yang spesial, Aster sama seperti gadis lain yang terlihat malu-malu usai menatapnya.

Hingga matanya beralih menatap kearah Luva. Gadis itu terlihat mengabaikannya bahkan tidak meliriknya. Hal itu membuat Kairav merasa penasaran sehingga dia berakhir melakukan sebuah kesalahan yang dia sesali sampai sekarang.

Flashback off.

Kairav mengelus foto Aster dengan hati-hati. Jika saja dia menyadari perasaannya, semua ini tidak akan terjadi. Dia tidak akan menyakiti Aster-nya.

Pikirannya kembali melayang saat dia mengajak Aster berkencan. Dia ingat betapa senangnya Aster saat itu. Kairav mengepalkan salah satu tangannya,