Anto tak bilang apa apa pada teman temannya setelah kejadian itu, mereka hanya melanjutkan perjalanan dengan becek di tanah dan kabut yang menyelimuti
Dua puluh menit berjalan namun belum juga sampai ke jalan setapak jalur turun, mereka diselimuti kebingungan dan rasa takut namun dituntut untuk tetap tenang
Logistik yang semakin menipis cukup menakuti mereka, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk beristirahat sejenak
"Tenang oke,semua baik baik aja" kata Edwin
"Baik baik aja dari mana" tanya Adi menatap tanah
Sebenarnya Edwin tahu keadaan sedang tidak baik baik saja,namun dia selalu mencoba untuk mencairkan suasana dan memberikan ketenangan juga keamanan untuk teman temannya
Edwin menghampiri Anto "gimana komandan?"
Anto menunduk
Melihat itu Edwin langsung memegang dahu Anto dan mengangkatnya untuk melihat wajahnya
"Jangan lemah, kita udah berjuang sejauh ini,keluarin suara,komando kita,apapun itu bakal kita lakuin" kata Edwin
Anto menyingkirkan tangan Edwin dan berbalik badan,Edwin mendorong punggung Anto cukup kuat
Lita dan Fia tidak berani ikut campur
Anto meludah lalu kembali berbalik badan
"Kita bermalam disini,siapin tenda,hari mulai gelap tenaga mulai abis" komando Anto
Edwin tersenyum "siap laksanakan"
Setelah semua selesai mereka duduk melingkar sembari masing masing menggenggam minuman hangat ditangan
Suasana hening,semua tertegum diam seperti orang depresi,namun tidak dengan Edwin
"Apa rencana besok komandan?" tanya Edwin
Anto melirik ke Edwin,ia menghela nafas sejenak b"jangan panggil gue komandan,gue pemimpin yang buruk"
Edwin menatap tajam ke arah Anto
"Apa rencana besok" ulang Edwin
Anto terdiam
"Apa rencana besok" ulang Edwin lagi
Anto meneggak habis minumannya "apa sih yang buat lo semangat terus"
Edwin tersenyum "kalian"
"Pas di Ciremai dulu kita pernah ngalamin ini, tersesat keluar jalur, logistik tipis,gue udah takut banget soalnya itu pendakian pertama gue" Edwin mulai bercerita
"Tapi kalian selalu ngeyakinin gue,dan kita berhasil" ujar Edwin
"Come on, kita pernah ada di posisi ini,terus kita bisa, kenapa sekarang enggak" semangat Edwin
Semua nampak mulai tersenyum
Anto berdiri "sekarang tidur, kita lanjut jalan besok pagi,soal kemana itu kita diskusiin besok, intinya sekarang istirahat, siap siap besok bakal jadi perjalanan yang panjang"
_______*________
"Makasih,lu komandan yang sebenarnya" kata Anto sembari menarik resleting sleping bag nya
"Udah,tidur" jawab Edwin
Keesokan harinya selepas sarapan mereka langsung mengemasi barang barang dan bersiap, sebelumnya mereka membentuk lingkaran untuk sedikit berdiskusi
"Jadi gimana?" Tanya Adi
"Kalo menurut gue,kalo kita tetep di jalan ini buat nyari jalan pendakian itu cuma bakal buang waktu, gimana kalo kita coba ambil resiko?" Saran Anto
KAMU SEDANG MEMBACA
Nazar (gn Slamet) ~•on going
HorrorNazar yang harus ditepati!! 3.428mdpl gn. Slamet via Guci . . . . "pokonya mulai sekarang gue bernazar,kalo gue bisa lulus kuliah kurang dari 5 tahun"ungkap Anto"gue bakal ajak kalian semua muncak dan 100% gue yang bayarin" awal petaka di gunung Sla...