Hyunjin

206 10 3
                                    

Brakkk

   Suara pintu terbuka dengan kasar. 3 orang memasuki kamar, mereka berlari menghampiri sosok yang kini tergeletak di lantai tidak jauh dari kasur, Seseorang yg lebih mudah dari 2 orang lainnya mengangkatnya untuk kembali ke kasur.

.....

  "Hey bangun, cepat bangun waktuku tidak banyak" . Ucapnya sesekali mengguncang pelan tubuh si pemuda yang tengah terlelap.

  "Hmm kenapa susah banget sihh" ucapnya kesalll.

   Dia terus mengguncang tubuh pria di samping dengan kasar tak lupa memberi sedikit tepukan² berlebihan agar si pemuda cantik itu terbangun, dan ya usahanya berhasil, pemuda tersebut bangun dari tidur indahnya.
  
   "Ishhh, buna apaan sih Hyunne tuh lagi bobok jgn di gangguin mulu"
  
" Tckk.... Gue bukan bunda lu, gue Hyunjin. Cepet buka mata lu dan liat gue sekarang" ucap pemuda bernama Hyunjin.

Tak lama kesadaran Hyunne sepenuhnya telah menguasai dirinya, apakah dia sudah berada di surga, terbagun di hamparan rumput luas yang menghijau, pepohonan rindang di sekelilingnya, tapi tunggu kenapa wajah lelaki di depannya benar-benar mirip dengannya, hanya rambut dia yang panjang sedangkan punyanya tidak terlalu panjang. Dia teruss memandang wajah seseorang depannya dengan intens yang mana membuat pemuda didepannya mendengus kesal.

   "Kenapa wajahmu mirip banget sama aku?" Tanyaku padanya

   "Ya mana gue tau" ucapnya kesal

   "Okeh gue ga mau basa-basi karena waktu gue ga banyak. pertama-tama kenalin gue Hyunjin orang yang bakal nyerahin raga gue ke lu, dan yang kedua Hyunne gue minta maaf dan tolong banget jaga tubuh dan keluarga gue, sampaikan permintaan maaf gue, dan ubah pandangan orang lain tentang gue hyunn" ucap hyunjin dengan penuh penyesalan.

    " Tunggu maksudnya apa?? tapi bagaimana dengan aku, dengan bunda dan ayahku. Aku tidak bisa, aku mau pulang!!! Tolong, tolong kembalikan aku ke duniaku" ucapku histeris
   
  Jujur aku takut bagaimana dengan bunda dan ayah, mereka pasti sedih, mereka pasti mencariku dan pasti mereka khawatir dengaku. Aku harus pulang tapi bagaimana caranya. Hyunjin memelukku dia berkata bahwa aku sudah meninggal. Tuhan memberiku kesempatan hidup untuk kedua kalinya dengan semua yang berbeda dariku. Hyunjin banyak bercerita tentang kehidupan dia, Dia dengan sifat suka marah-marah, sombong, angkuh, dan membenci kedua orangtua serta kaka laki-lakinya, dia juga selalu mengejar lelaki bernama Christian atau biasa di panggil Chris tapi Hyunjin lebih suka memanggilnya dengan nama Tian. Tidak boleh ada yg memanggil Christian dengan sebutan Tian kecuali dirinya.
  
  Hyunjin itu baik tapi sifat baiknya tertutup dengan sifat sombong dan suka marah"nya. Hyunjin banyak bercerita tentang kehidupan dia yang akan di jalanin oleh Hyunne mulai saat ini . Sebelum berpamit untuk pergi dia berkata
 
    "Tolong jadi diri sendiri ya, lu ga usah memaksain buat jadi kaya gue, cukup gue aja yang pergi dengan semua penyesalan ini. Gue harap lu bisa ngrubah pandangan orang² tentang gue lewat lu" ucap hyunjin
   
Aku hanya terdiam, mencerna semua yang terjadi saat ini, aku yang tadinya hanya tertidur lalu seseorang yang muncul dalam mimpiku mengatakan aku sudah meninggal terus terbangun entah dimana serta menemukan fakta bahwa aku berpindah jiwa ke raga Hyunjin, semua kejadian ini membuatku pusing.
  Sosok itu memudar perlahan meninggalkan jejak senyum yang begitu putus asa, tepat setelah dia hilang kepalaku berdenyut nyeri, pusing melanda dan berbagai suara berlomba memasuki gendang telingamu, semua terlihat berputar dan cahaya putih memasuki mataku hingga semua menjadi gelap.

PERPINDAHAN JIWA ft. CJNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang