Friendzone

part 1

Annyoeung baby by💙cerita ini lahir di hari yang spesial. Aku harap kalian suka sama cerita aku yang ini.

Aku tunggu komen dan bintang dari kalian yaa💚

Jangan lupa follow
@brlvchae_
@penyukabooba_23

💙HAPPY READING💙

Hari ini merupakan hari pertama masuk sekolah bagi seorang gadis bernama Gempita Andrea Charissa atau kerap di panggil dengan Charissa.

Charissa mengambil jurusan Teknik Elektronika Industri di salah satu SMK Negeri yang cukup favorit di daerah Bekasi. Jika dirinya boleh jujur Charissa tidak berminat di bidang itu tapi apa boleh buat, nasi sudah menjadi bubur.

Jam sudah menunjukkan pukul 06:35 bahkan sudah terdengar untuk segera berbaris di lapangan. Tapi itu semua tidak membuat Charissa melangkahkan kakinya untuk masuk.

Sebenarnya Charissa sudah datang sejak 15 menit yang lalu. Sedari tadi gadis itu hanya berdiri tak jauh dari gerbang sekolahnya.

Hingga tepukan pelan di bahunya membuat Charissa menoleh ke belakang.

"Cha, ayo masuk!" ujar Salsa sembari merangkul Charissa.

Di kelasnya hanya terdapat 7 murid perempuan dan sisanya adalah murid laki-laki. Salsa merupakan salah satu dari ke-7 teman perempuan yang ada di kelasnya.

Dan benar saja. Saat memasuki gerbang sekolah semua murid sudah berbaris di lapangan itu semua membuat Charissa dan juga Salsa langsung berlari menuju kelasnya.

Di saat waktu yang bersamaan Charissa melihat kedua temannya datang dari arah pintu belakang sekolah.

"Udah asal taro aja tasnya, tadi gue liat pak Rudi lagi jalan ke sini," ujarKintan sembari melempar asal tas miliknya.

Mereka berempat mengambil barisan di belakang, namun itu semua tidak bertahan lama. Anak laki-laki kelasnya satu persatu mundur ke belakang hingga kini Charissa berada di barisan ke dua.

"Lo semua kenapa pada mundur sih!!" seru Charissa.

"Chacha lo kan sering mau pingsan kalo pas upacara, kita sebagai teman yang baik nggak mau kalo sampe lo nanti jatoh terus nggak ada yang tau secara lo itu kan kecil bin mungil," balas Faqih.

"MAKSUD LO GUE PENDEK GITU!!" jerit Charissa.

"Bukan gue loh yang ngomong, lo sendiri yang bilang gitu," balas Faqih sembari terkekeh.

Baru saja Charissa ingin memberi pelajaran kepada temannya yang satu itu, namun Salsa sudah lebih dulu menahan dirinya.

"Cha, nanti aja balas tuh orang. Dari tadi diliatin sama pak Agus tuh," bisik Salsa.

Chacha memang panggilan dari teman-temanya. Jika ditanya kenapa gadis itu dipanggil Chacha alasannya hanya satu yaitu, karena gadis itu suka sekali dengan hal yang berbau manis, yaitu permen.

Mungkin salah satu dari kalian benci dengan hari Senin. Terlebih lagi jika kepala sekolah terlalu lama memberikan sebuah amanatnya.

Itulah yang saat ini dirasakan oleh Charissa. Sedari tadi gadis itu mati-matian menahan rasa sakit pada perut serta kepalnya, sesekali gadis itu limbung ke samping untung saja Salsa dengan singap menahan tubuh temannya.