Hi! happy reading, before you read, don't forget to follow my Instagram! thank you💋
@wp_derdybear
▪︎▪︎▪︎
"Ibu?! apa ibu tidak apa apa?" tanya irene melihat charlotte yang datang dengan keadaan mabuk dan berantakan.
Charlotte menghempas kan tubuh nya kearah sofa karena diri nya sekarang sangat pusing. "Apa ibu baik baik saja??" Tanya irene pelan, Diri nya sekarang sangat khawatir dengan charlotte.
"Irene! cepat ambil kan aku minuman di kulkas!!" Bentak charlotte kearah irene yang sekarang sedang panik sekali gus khawatir.
Irene kemudian berlari kecil ke arah dapur untuk mengambil kan sang ibu minuman, namun disaat irene tidak bisa menyeimbang kan tubuh nya alhasil minuman yang ia pegang terjatuh dan membuat suara yang menggelegar karena pecahan kaca.
Charlotte menoleh kearah irene yang sekarang tidak tahu harus berbuat apa, "Anak sialan! bagaimana kau bisa ceroboh lagi?!!" Teriak charlotte.
"M-maaf bu, dress ku nyangkut di tangan ku" Ucap irene.
Keadaan charlotte sekarang sudah jauh lebih membaik dari pada seperti tadi, charlotte berjalan kearah irene dengan wajah yang memerah karena marah dengan tingkah irene
"Shhh" Gumam irene saat mendapatkan cubitan dari charlotte, namun hal itu sudah biasa terjadi pada irene. jadi ia tidak terlalu merasakan kesakitan ketimbang ibu nya menampar nya.
▪︎▪︎▪︎
"NORAAA!!!" Teriak seorang remaja melambai kan tangan nya kearah seorang wanita paruh baya yang duduk santai di sofa single.
"Kenapa Kau lambat sekali??!!" Tanya nora sengaja mengibaskan rambut nya, niat nya ingin memamerkan rambut baru nya yang berwarna ungu bercampur dengan biru tua.
"Ya nama nya juga cewek kali, jadi wajar lambat lambat dikit deh" Keluh dea sembari duduk dengan merapikan sedikit rambut nya yang terlihat kusut.
"Lo kira gw bukan cewek?! hoby banget lo terlambat" Ketus nora.
Dea memutar bola malas nya, diri nya berpikir bahwa teman nya yang satu ini sangat lebay dan alay.
"Eh gw mau ngenalin lo tuh ama temen gw, bentar lagi kata nya dateng" Tutur dea melihat notifikasi hp nya yang berada di atas meja.
"Dia sendirian kan?" Tanya nora menyeruput minuman nya.
"Iya, dia masih jomblo karena mungkin gak laku kali yah?" Jawab Dea asal.
"Sory de gw telat, Tadi di tengah tengah jalanan ban mobil gw kena paku banyak banget. gak tau siapa yang naru" Ucap seorang remaja yang merupakan teman lama dari dea.
"Hm nora Yah??" Tanya nya tersenyum kearah nora yang menatap nya datar.
"Nama gw langkah, Jadi gada orang yang nama nya nora selain gw" Ketus nora.
"Ya aku takut salah orang, Aku pikir kamu orang lain jadi gak tau" Jawab nya seadanya.
Dia kemudian mengangkat tangan nya berniat untuk berjabat tangan, Nora yang malas dengan penuh keterpaksaan menerima uluran dari nya.
"Hmm kenalin, Chevaa alcalista odellet. kamu bisa manggil cheva, calista, dan adel" Ujar nya tersenyum kikuk kearah nora.
"Nora Audrey Eveline, Panggil sesuka lu"
Nora memperhatikan cheva yang diam diam melihat kearah sekeliling dengan wajah yang penuh kekhawatiran. tetapi dea dengan asik nya menceritakan liburan nya bersama cowok yang ia kagumi, sampai tidak sadar dengan hal sekecil itu. namun semua itu dengan mudahnya di tangkap oleh nora.
"Satu target gw udah gw dapet" Gumam penuh kemenangan.
TOBE CONTINUE..
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA KEPRIBADIAN BERBEDA
Ficção AdolescenteDia Adalah Irene Lorenza, Irene Adalah Seorang Gadis Kecil Berparas Cantik Dan Anggun. Irene Di Kenali Dengan Julukan Nya Yang Indah. Julukan Itu Di Namai Dengan "MATAHARI" Julukan Dari Hati Yang Hangat Hanya Khusus Di Berikan Oleh Gadis Kecil Seper...