mohon bijak dalam membaca, mengandung hunsur homo
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
dalam perjalanan menuju kantor tertua tak bisa fokus fikiran nya terus melayang kapda adik adik nya, beruntung tertua bisa selamat sampai kantor
selama perjalanan menuju ruang nya banyak karyawan menyapa dan tersenyum tetapi tertua tak membalasnya, tertua masi memikirkan adik adik nya dan tentu para karyawan aneh dengan sikap boss nya itu
sesampai diruang nya di dengan duduk di kursi kebanggaannya masi samhil memikirkan itu, tak lama seseorang laki laki masuk kedalam ruangan itu
"khm" deham seseorang itu
jangankan jawaban ditatap pun tidak, tertua masi saja diam dan tak bicara, laki laki itu pun mendekati dan menepuk pundak tertua
tertua kaget dan menatap tangan itu lalu menatap laki laki itu, tertua menunjukan ekspresi malas saat melihat siapa yang menepuk nya
"ck... ku kira siapa ternyata badut jalan" ujar tertua
"ohhh... kau sunggu kejam mix terhadap calon suamimu" laki laki itu kedudukan diri dikursi depan tertua
"cik.. masi saja seperti itu, mau apa kau kesini?" kesal tertua
"bila tak ada kepentingan pergi saja" lanjutnya sambrai mengusir laki laki itu
laki laki itu menggelengkan kepalanya lalu tersenyum
"lihatlah dirimu seperti mayat berjalan saja, apa yang menggangu fikiranmu mix?" tanya nya
tertua menatap nya dengan tatapan sedih dan bingung jangan lupa tatapan stress nya
"sudah kuduga apa yang kau fikitkan?" tanya nya
"aku khawatir kepada adik adik ku Joss" keluh mix
Joss teman semasa SMAnya mix dia yang menemani mix saat susah dan senang mereka semasa SMAnya sangat dekat satu sama lain tak hayal banyak yang menyangka bahwa Joss adalah pacarnya mix, mix sering menyangkal ucapan itu dan dia berkata bila dia dan Joss tak ada hubungan serius berbeda dengan Joss dia mengiyakan kalau hubungan dia dan mix adalah sepasang kekasih

KAMU SEDANG MEMBACA
L.O.L (LOVE OR LIFE)
Fantasi8 pangeran yang datang kebumi untuk mencari permata hidup nya, permata itu akan bersinar bila kita ada didekat nya 8 manusia yang tak pernah takut dalam hal apapun (mungkin), tak perlu takut mereka manusia bertemu secara tak sengaja dan tanpa merek...