.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
" Hari ini aku akan ada meeting..." doyoung
" Sampai??" Istri doyoung
" Nantik siang wae?? " Doyoung
" Tidak...aku hanya bertanya saja " istri doyoung
" Baiklah " doyoung
Doyoung pun pergi ke perusahaan dan ke ruangannya menyiapkan meeting dengan perusahaan teman dekatnya yaitu junkyu...
" Apa kau sudah berangkat junkyu jangan sampai terlambat " Doyoung sedang telfonan dengan junkyu
" Nee pasti gue tepat waktu tunggu aja " junkyu matiin
Doyoung tidak ke ruang meeting karena hanya dengan teman dekat jadi di ruangan aja...lagian ruangan dia juga luas...
Sampai di mana junkyu Judah sampai di Peru besar itu...dan ke ruangan temannya
" Sini duduk " doyoung
" Emmm.." junkyu mengangguk dan duduk dia juga bawa beberapa berkas
" Jadi ??" Doyoung
" Gue jelasin tentang perusahaan gue dulu " Junkyu
" Silahkan" doyoung
Sebelum junkyu masuk ruangan doyoung....Yedam sudah di ruangan itu tapi berkasnya jatuh di bawah meja dia di bawah meja doyoung sekarang.....
Dan tenang aja gak bakal ketahuan sama junkyu karna ada penutup gitu tau lahh meja meja nya itu model nya kek mana ..
" Aku yakin perusahaan mu bakal untung " junkyu
" Seberapa yakin ??" Doyoung
" Ayo lahh aku teman masa kecil mu tidak mungkin aku menipumu " junkyu
" Banyak yang seperti itu junkyu " doyoung..
" Baiklahhh...kau bisa mengambil perusahaan ku jika aku berbohong" junkyu santai
" Benarkah" doyoung..
" Emm ambil aja " junkyu
" Baiklah..." Doyoung
Doyoung hampir tidak fokus karena keberadaan yedam yang berada di bawahnya .. yang sedang merapikan kertas membuat tubuh yedam agak menungging ....bokong yang sexy sangat sexy membuat doyoung terus menatap ke bawah..
" Kau kenapa " junkyu
" Tidak " doyoung sadar
" Apa kau sakit " junkyu
" Tidak...lanjutkan saja " doyoung
Junkyu tanpa curiga langsung melanjutkan presentasi tentang perusahaan nya itu...tapi berbeda dengan doyoung masih menatap bokong yedam sesekali menggesekkan miliknya itu ke bohong yedam
Yedam? Apa marah ?? Hehh...tentu tidak bahkan dia saja itu di sengaja lalu dia yang tadi membelakangi sekarang menghadap selangkangan doyoung...dan senyum..
" Udah...jadi bagai mana " junkyu
" Emmm....baiklah...aku setuju de- emhhhh " doyoung menunduk...karena yedam yang tiba tiba mengelus miliknya itu ..
" Apa kau benar benar baik baik saja.....apa kau sakit " junkyu
" Ani ...emm aku tanda tangani dulu " doyoung mengambil berkas itu dan menandatangani nya
" Gumawo udah percaya sama aku...kalau emang aku bohong kau bisa melakukan yang aku ucap tadi..aku tidak akan lupa ." Junkyu
" Nee aku pegang janji mu junkyu " doyoung berusaha tidak mendesah
