20

173 13 0
                                    

Note ; mature content⚠️🔞
Buat yang masih di bawah umur boleh jangan dilanjutkan tapi aku tau kok pasti kalian akan tetep baca🙃

______________________________________

Happy Reading Everyone~~








                           ♥︎JaeRen♥︎

"Hyung!!" mendengar seruan itu membuat Jaehyun kembali ke alam sadarnya.

"Y-yah kenapa Jun-ie?" tanyanya agak linglung sambil menatap mata indah milik Renjun. (Btw Jaehyun disini udah pakai baju ama celana kok rider.)

"Hyung kenapa malah bengong sih" kesal Renjun dan memilih duduk disamping pemuda itu. Pergerakan nya tak pernah luput dari mata tajam Jaehyun yang memandang penuh puja tubuh Renjun yang indah dimatanya.

"Injun"

panggil nya tak pernah berpaling dari Renjun yang kini malah sibuk membalas pesan dari mama mertuanya yang menyuruhnya untuk hati-hati pada Jaehyun, entah lah apa maksudnya Renjun juga bingung, tapi dia tetap membalasnya.

"Ya" 

"Renjun" panggil Jaehyun sekali lagi.

Renjun yang dipanggil menoleh kearah Jaehyun yang kini menatapnya sangat intens membuat dirinya tiba-tiba gugup setengah mati.

"Y-ya hyung? butuh sesuatu?" tanyanya mencoba untuk biasa saja walaupun jantungnya sudah mendugem tak jelas.

"Bisa kita melakukannya?" bukannya menjawab Jaehyun malah bertanya dengan suaranya yang sudah mulai serak sembari memegang paha mulus tanpa cacat Renjun.

Renjun yang ditanya dan dipegang pahanya itu langsung menegang, dengan melihat tangan Jaehyun dirinya langsung mengerti apa yang dimaksud pemuda Jung itu. Dengan terparah patah Renjun menganggukkan kepalanya mengiyakan, ini sudah menjadi tugasnya kan?.

Mendapat izin dari Renjun, Jaehyun langsung manarik tengkuk dan melumat bibir yang merah alami itu dengan lembut seolah-olah tempat memasukkan makanan itu adalah barang yang cepat rapuh.

"Eunghh"

Satu lenguhan lolos dari bibir sang submissive kala sang dominan menggigitnya sedikit dan langsung memasukkan lidahnya untuk berperang. Memang dari dulu Jaehyun ingin mencecap bibir itu sampai habis tapi baru kesampaian sekarang dan lebih beruntungnya lagi tidak akan ada yang bisa melarangnya melakukan apapun yang dia mau sekarang.

Membawa tubuh indah itu berbaring dengan penuh hati-hati takut sang istrinya akan takut jika dia melakukan nya dengan tergesa-gesa. Tangan Jaehyun tak tinggal diam, tangan besar itu mengelus sensual dari paha, perut, hingga sampai ke pinggang ramping Renjun membuat si empu tak bisa menahan desahannya namun tak bisa ia keluarkan karena mulutnya yang masih dibungkam oleh si dominant.

"Mmmhhh"

Lenguhan kembali terdengar saat Renjun sudah mulai kehabisan pasokan udara dengan menepuk dada bidang Jaehyun untuk memberi kode dan untung nya dimengerti langsung oleh si empu.

Jaehyun menatap mata Renjun yang sudah sayu dengan nafas yang sedikit ngos-ngosan, Jaehyun melanjutkan ciumannya pada leher jenjang milik Renjun untuk membuat tanda kepemilikan disana.
Mencium, menyesap, dan terakhir menggigit nya hingga meninggal kan tanda merah keunguan yang mungkin tidak akan hilang dalam waktu dekat.

"Eunghh h-hyunghh"

Renjun yang masih menetralkan nafasnya tak bisa menahan desahan nikmat saat Jaehyun membuat tanda di lehernya bahkan dia sedikit mencengkram tangan Jaehyun untuk menyalurkan rasanya.
Jaehyun yang mendengar desahan itu semakin terbakar akan nafsu, dia semakin bersemangat untuk membuat tanda diseluruh leher Renjun bahkan sampai ke tengkuk pemuda itu.

[HIATUS] Unbreakable Love {JAEREN} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang