Brum...Brum...Brum....
Deru suara motor dari kejauhan memenuhi sepanjang menuju perumahan indah asri dan berhenti di depan gerbang rumah besar.
Terlihat ada seorang pria paruh baya menunggu di depan pintu rumah itu dengan ekspresi wajah yang begitu marah.
"Sudah ingat rumah?" tanya pria itu.
"Bukan urusanmu" jawab Key sembari turun dari motornya dan menyelonong masuk Tampa permisi.
"KEYZO EL BARAN, APAKAH ITU YANG DIAJARKAN MAMA MU?"
"APAKAH KAU TIDAK DIAJARI SOPAN SANTUN TERHADAP ORANG TUAMU?" puncak amarah pria itu dengan melihat sikap anak semata wayangnya.
"Sudah, mama sudah mengajarkan ku, tapi sayangnya ayahku tidak mengajarkan apa itu sopan santu?" sahut Key dan dilanjuti langkahnya menuju kamar.
"SISKA, LIHAT ANAK MU ITU!?" bentak
seorang Evan Mahendra pada sang istri."Kau menyelahkanku!!!" sahut Siska.
"Hey, bapak Evan Mahendra apakah anda tidak sadar, anak anda seperti itu gara-gara anda yang hanya sibuk dengan selingkuhan anda dan tidak pernah memedulikan anak dan istri anda!!" papar Siska dengan menahan air matanya.
"Cukup!!!, Aku sudah berapa kali bilang kalau aku tidak selingkuh!!" bantah Evan.
"Elakan mu sangat bagus, apa kau pikir aku tidak tahu kau selingkuh dengan wanita murahan itu?!" papar Siska
"Aku bukan wanita bodoh, apa perlu aku sebarkan foto kamu denga selingkuhan mu itu agar nama kamu tercoreng" amarah Siska sudah tidak terbendung lagi dengan kelakuan suaminya itu.
Key yang sudah berapa didalam kamarnya mendengar perdebatan orang tuanya, Key yang tak tahan dengan keadaan rumahnya, memilih keluar dari kamarnya dengan menggunakan jaket kulit kedatanganya dan tak lupa menyambar kunci motor dilacinya.
"Heh, mau kemana lagi kau?" tanya Evan
"Key, sudah malam nak, mau kemana kamu?" imbuh sang mama
"Keluar dari neraka ini" sahut Key dengan santai dan berlalu pergi dari pekarangan rumah mewah itu.
******
Malam yang indah seorang gadis bersenandung ria didalam kamarnya sembari menulis sesuatu dibuku kesayanganya.
"Ayla!!!" panggil seorang wanita dari luar kamar Ayla.
"Iya, umik!!" sahut Ayla sembari keluar dari kamarnya.
"Bisa tolong umik, belikan gula di mini market depan!!" ujar sang Ibunda.
"Iya, boleh mik" sahut Ayla.
"Ini uangnya, nanti minta anter sama mang ojak ya" papar umik.
"Tidak perlu mik, Ayla bisa sendiri kok" sahut Ayla.
"Tapi sudah malem sayang" jawab sang ibu.
"Gpp, cuma sebentar kan!!" imbuh Ayla.
"Yaudah umik biar gak malem Ayla pergi dulu, Assalamualaikum" pamit Ayla.
"Waalaikumussalam Warrohmatullahi wabarokatuh " sahut sang ibu.
"Ehh, neng Ayla mau kemana neng malem-malem?" tanya mang ojak.
"Mau ke mini market mang" sahut Ayla.

KAMU SEDANG MEMBACA
RUMAH KEDUA
AléatoireKeyzo El Baran adalah seorang lelaki dingin dan kejam yang diluluhkan hatinya oleh seorang gadis yang memahami agama bernama Ayla zafin putri seorang kyai yang memiliki pondok pesantren di Jombang. Awal pertemuan Key dilatari oleh ketidak sengajaan...