Field Of Fireflies | 2024 Ver

01

Field of Fireflies
Treasure Fanfiction by redline0022

.

.

.

Seoul, Korea Selatan. Januari 2019.

Setiap bulan pertama di awal tahun, pergi ke Jepang untuk menghabiskan sisa waktu musim dingin merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh keluarga kecil Watanabe yang tinggal di kota Seoul.

Sehingga di pagi hari ini, sepasang suami-istri berbeda kewarganegaraan itu sibuk mengemas semua barang-barang yang akan mereka perlukan selama di Jepang nanti.

Mereka adalah Watanabe Ryo dan Choi Jihyun. Ryo adalah seorang pengusaha asal Tokyo yang membangun bisnis barunya di Korea Selatan jauh sebelum menikah dengan Jihyun.

Sedangkan Choi Jihyun sendiri adalah seorang pekerja kantoran yang bekerja di perusahaan milik Ryo, kemudian jatuh cinta pada atasannya sendiri dan berakhir dengan pernikahan yang tetap bertahan hingga detik ini.

Dari pernikahan mereka, mereka telah dikaruniai seorang anak yang lahir pada bulan April tepatnya sepuluh tahun lalu.

Watanabe Haruto, itulah nama yang mereka berikan pada putra pertama mereka yang tidak lama lagi akan menjadi seorang kakak karena Jihyun yang sedang mengandung anak kedua.

Jihyun yang baru selesai menyiapkan makanan selama perjalanan tak sengaja melihat putra sulungnya masih asyik bermain di ruang santai dengan nintendo switch di tangannya.

Melihat itu, hela nafas kecil pun mengudara dari celah bibir wanita dewasa itu.

"Haruto-kun," panggil Jihyun.

Haruto tidak menggubris panggilan ibunya sama sekali. Anak itu terlalu fokus dengan permainannya sehingga tidak sadar bahwa sang ibu sudah berjalan menghampirinya.

"Watanabe Haruto. Tadi mama bilang apa sama kamu?" tanya Jihyun.

Tatapan, aura, dan nada bicara yang ditunjukan Jihyun seketika membuat Haruto merinding. Anak berusia sepuluh tahun itu pun langsung mematikan nintendo switch nya, lalu berlari terbirit-birit menuju mobil untuk membantu ayahnya.

Selesai mengurus Haruto, Jihyun pun kembali berjalan menuju teras depan rumah dimana suaminya sedang berdiri dan berbincang dengan lelaki yang lebih muda.

Lelaki muda itu adalah adik kandungnya sendiri, yakni Choi Hyunsuk. Satu-satunya anggota keluarga yang ia miliki sekarang setelah orangtua mereka meninggal dunia 15 tahun yang lalu.

Usia adiknya masih muda, yaitu dua puluh tahun. Hanya terpaut sepuluh tahun dengan keponakannya sendiri.

"Sayang, semuanya sudah siap, kan?" tanya Jihyun sembari menghampiri Ryo dan Hyunsuk.

Kedua pria itu sama-sama menoleh ke arah Jihyun.

Ryo mengangguk sebagai jawabannya. Setelah itu, ia pun dengan sigap mengambil alih barang-barang yang dibawa oleh Jihyun, kemudian memasukan barang-barang itu ke dalam mobil.

"Haruto dimana?" tanya Jihyun.

"Di dalam, seperti biasa, main game," jawab Ryo.

Mendengar itu, Jihyun menggeleng-gelengkan kepalanya. Ingatkan ia untuk menceramahi putra nakalnya itu nanti saat dalam perjalanan.

Untuk sekarang, Jihyun ingin berbicara dengan Hyunsuk, adik laki-lakinya yang sangat ia sayangi.

"Hyunsuk-ie, maafkan kakak ya kalau akhir-akhir ini kakak jadi temperamental sama kamu. Kakak tidak pernah sedikitpun membencimu, kakak sayang sekali padamu," ucap Jihyun setengah bergetar.