𝙆𝙀𝙏𝙐𝘼 𝙊𝙎𝙄𝙎 [𝙉𝙊𝙈𝙄𝙉] √

ƙׁׅꫀׁׅܻ݊݊ꪀɑׁׅ℘ɑׁׅ ׅ꯱ꪱׁׁׁׅׅׅhׁׅ֮?

Kenzo menatap revan hingga menghilang dari pandangannya seolah tertelan jarak

" dia... Beneran revan kan? " gumam Kenzo yg sedari tadi hanya fokus kepada revan

" ck! Bangsat kenapa gue harus mikirin dia? " gumamnya lagi.

...

𝐃𝐢 𝐤𝐞𝐝𝐢𝐚𝐦𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫𝐠𝐚 𝐀𝐑𝐆𝐀𝐍𝐓𝐀𝐑𝐀.

" bunda!!! Belanjaan nya aku taro di meja dapur! Aku sekolah dulu!! " teriak revan dan bergegas keluar rumah.

" iya! " ucap rayana

✏📚

Sesampainya di sekolah ia berjalan lurus pandangan datar kedepan ia enggan melihat pemandangan bucin hari ini.

" revan! " teriak vero dari belakang, entah sejak kapan ia berada.

" apaan sih?! Ngagetin aje lu " ucap revan seperti orang PMS

" wehh gausah galak galak lah, btw lo tugas IPA kemaren udah belom? " tanya vero membuat ravin menepuk keningnya

" lah, anjing! Gue lupa bangsat " ucap revan

" yaudah lo kerjain sekarang mumpung belom masuk noh " ucap vero

Revan hanya mengangguk dan melanjutkan perjalanannya.

📄📄📄

" nah! Gini kan selesai kerjaan gue " ucap revan

" tumben juga lo pinter biasanya kelebihan bodoh lo " ucap vero mengejek

Revan menatapnua tajam setajam tajamnya.

" wahh, aura membunuhnya keluar ini mah, gue pergi dulu ye " ucap vero segera berlari dari kelas.

" ihhh, dasar vero sialan, awas aje kalo ketemu gue banting lo! " ucap revan menatap vero hingga menghilang tertelan jarak.

☕☕☕

Istirahat telah tiba, revan dengan segera ia menuju ke kantin niatnya hanya ingin menukarkan uang.

Tetapi, tiba tiba ada yg menarik lengannya sekencang mungkin membuatnya hendak terjatuh namun untungnya ia bisa menahannya.

" anjing, lo mau bawa gue kemana?! " ucap revan

Orang itu hanya diam.

Namun sesampainya. Revan dibawa ke toilet sekolah yg berisikan kenzo, dan seorang cewek.

" anjir, ada bansos? " ucap revan tak mengerti

Seorang lelaki itu menggeplak kepala revin pelan
" bansos bansos pala lu! "

" emang mo ngapain sih?! Ngebawa gue kesini, kagak ada kerjaan tau gak! " ucap ravin yg hendak pergi namun pergelangan tangannya di cekal oleh kenzo

" bersihin dulu toilet ini sebersih mungkin " ucap kenzo membuat revan terkekeh pelan

" lo gantiin hukuman cewek gue " lanjutnya.

" lo kira gue apaan? Main suruh suruh gue? Dia punya tangan punya kaki, kenapa harus gue? Kalo perlu, gue mau bikin kasus dulu sebentar " ucap revan

" tolong ngertiin keadaan revan! Lo udah bikin kasus lebih dari puluhan kali! " ucap kenzo lebih tegas

" YA TERUS GUE SAMA CEWEK INI HUBUNGANNYA APAAN KENZO?! " ucap revan yg kesabarannya sudah setipis tisue basah

" tinggal nurutin aja susah lo! " ucap kenzo lalu melempar pel pelan kepada revan

Lalu mereka bertiga pergi dari toilet itu dan menyisakan revan sendirian.

" mentang mentang ketos lu seenak jidat aje nyuruh orang lain, orang yg salah kenapa gue yg di bawa bawa? Haha, kocak " gumam revan

𝐊𝐚𝐥𝐨 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐲𝐩𝐨 𝐬𝐨𝐫𝐫𝐲., 😑🙏

֮ϐׁɑׁׅ֮ϐׁɑׁׅᨮׁׅ֮ 👋

(^･ｪ･^)