Staring at You [ catnipz ]

10

Trek trek trek

Seorang gadis bermata kucing aka Haerin terus memperhatikan setiap gerakan objek didepannya, ia mengetuk-ngetuk kuku jari-jarinya sambil tersenyum miring, merasa sangat puas dengan apa yang ia lakukan, yah Haerin kembali menguntit sang crush aka Kim Minji.

Haerin terus menguntitnya kembali setelah sejak ia menolak tawaran minji dikala waktu itu, teman-temannya sudah melarangnya untuk melakukan hal itu tapi ia tidak peduli dan terus semakin menjadi.

Terlihat minji yang sedang duduk di lapangan basket, ia tak sendirian, ada Danielle dan Yunjin yang menemaninya, mulut mereka terus bergerak entah apa yang dibicarakan, Haerin tidak bisa jelas mendengarnya karena jarak mereka yang sangat jauh, yah Haerin berada di rooftop sekolah, ia memperhatikan mereka dari atas menggunakan teropong kesayangannya.

Kelas Haerin sekarang lagi jamkos, jadi ia menggunakan kesempatan ini untuk mengikuti sang crush kemanapun ia pergi, terlihat sudut bibir Haerin naik keatas ketika ia melihat minji tersenyum hingga matanya menghilang.

" Kak minji cakep banget deh " - gumamnya sambil memegang pipinya yang memanas.

Ia masih terus menatap senyuman itu, hingga bunyi ponselnya berdering.
Ia pun menunda kegiatannya sebentar lalu mengeluarkan ponsel dari saku roknya.

Eunchae is calling..

Haerin mendecakkan lidahnya kesal saat melihat nama yang tertera di layar ponselnya, ia hanya menatap ponselnya yang terus berbunyi, hingga beberapa detik kemudian ia pun mengangkatnya.

" Halo, iya kenapa? "

" ..... "

" ck, apaan sih, ganggu orang aja deh "

" ..... "

" Nah itu Lo tau gue lagi ngapain "

" ..... "

" Ck, Iya-iya gue kesana, bye "

Tut
Haerin menutup telponnya sepihak, ia mengerutkan dahinya ketika ia tak lagi melihat keberadaan minji dan teman-temannya di lapangan, ia pun menoleh ke seluruh penjuru sekolah dan mencari keberadaan minji menggunakan teropongnya tapi tetap saja tidak ketemu, Haerin pun mendecak kesal karena sudah kehilangan jejak.

" ck, gara-gara eunchae bangsat nih " - gumamnya kesal, ia pun menyembunyikan teropongnya kemudian pergi dari rooftop menuju kelasnya.

Saat berjalan menuju kelasnya ia tidak sengaja berpapasan 'lagi' dengan sang ketua osis, Haerin dengan sengaja memperlihatkan senyuman khasnya untuk meledek Hanni, Hanni yang melihat itu pun kesal, ia ingin menghampiri Haerin lalu menjambak rambut rivalnya itu kuat-kuat, tapi hal itu tidak bisa ia lakukan karena terhalang dengan kertas-kertas ditangannya.

Haerin berjalan melewati Hanni dengan santai, sementara Hanni mengerutkan dahinya ketika melihat Haerin yang berjalan seperti menyembunyikan sesuatu dibalik seragamnya, ia pun menaruh rasa curiga penuh terhadap adik kelasnya itu.

" Kok gue curiga yah, sama tuh anak " - gumam Hanni yang masih menatap kepergian Haerin dari jauh, hingga beberapa saat ia pun pergi menuju ruang kerajaannya.

_____________________

" Nah dateng juga nih anak, gue pikir Lo berubah pikiran " - ucap eunchae yang melihat kedatangan Haerin dikelas, Haerin yang mendengar itu memutar matanya lalu duduk disebelah leeseo.

" Ngapain Lo manggil-manggil gue? " - tanya Haerin setelah mendudukkan dirinya.

" ck, marah-marah mulu Lo, nih Lo liat kita beli banyak makanan "