Rehat Kedua

5 1 0
                                    

Dewasa sekejam itu
Semenyakitkan itu
Tak ada yang lebih menyakitkan jika kita tidak keras kepala meminta cepat-cepat dewasa
Sebanyak apapun tetes airmata mengalir
Tak akan mengubah keadaan jika terus terpuruk kebawah
Akankah begini seterusnya?
Apakah akan terus bekeluh kesah hingga tak berdaya bila tak bergerak? Sesenti pun tak di indahkan.
Sampai titik darah penghabisan enggan di sentuh, meski menangis darah bila tak berkorban.

REHATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang