"Selamat datang kembali tuan muda Brio"ucap dua orang penjaga gerbang dengan membungkukkan badannya hormat saat Brio dan Yoon Jung keluar dari mobil
"Brio uba sedikit sikap mu, jangan sampai karna sikap mu sendiri ibu mu tidak berani menyapa mu"tegas Yoon Jung lalu melangkah meninggalkan Rio tengah diam dengan tatapan tidak lepas dari punggung sang aunty dengan perasaan campur aduk
"OPPAAAAA"
teriakkan kencang dari arah belakang Rio membuat nya terkejut dan menoleh
Bruk
"oppa baby sangat merindukan mu"lirih gadis bermata cantik itu saat dirinya berhasil masuk kedalam pelukan Rio tanpa adanya balasan dari sang empu
"Oppa tau Alecsa selalu menangis pada papi and mami hanya ingin bertemu dengan mu... hiks baby rindu, mi manchi sempre e ti amo oppa"gumam Alecsa dengan air mata menetes yang berhasil jatuh di kedua pelupuk mata indah nya, sedangkan Rio yang tau siapa yang memeluk nya langsung membalas nya tak kalah erat
"uljima"lirih Rio sambil mengelus punggung sang adik dengan lembut
"Hiks hiks oppa jangan pergi lagi hiks jika oppa pergi hiks ajak baby"tangis Alecsa saat mendengar pertama kali nya lagi setelah suara lembut yang selalu dia rindukan, sekian lama tidak bertemu dan akhirnya mereka kembali di pertemuan dengan keadaan umur bertambah dan wajah sedikit berubah akan penampilan dewasa mereka masing masing,
lagi lagi Rio hanya bisa diam dengan air mata berjatuhan bersamaan dengan tangis kencang Alecsa yang sama sekali tidak berhenti dengan keadaan pelukan begitu erat di tubuh kekar sang kakak"Promettere"balas Rio lalu dengan gerakan cepat Rio menggendong Alecsa bak bayi koala membuat sang empu langsung melingkar kan kedua kaki dan tangan di leher dan pinggang Rio
"Jika kau masih menangis maka aku akan menurunkan mau dan meninggalkan mu"ucap Rio membuat Alecsa langsung menggeleng dan melepaskan pelukan nya dan menatap wajah menawan sang kakak
"Tidak aku tidak nangis lagi"geleng Alecsa membuat senyum tipis Rio terbit lalu melangkah dan menghiraukan tatapan ketiga orang yang masih menatap nya di ambang pintu masuk masion
"putra ku sangat tampan"cicit Arco saat melihat perubahan rambut putra nya yang semakin memanjang, dua bulan tanpa mengambil foto putra nya membuat Arco iri akan ketampanan putra nya sendiri,
begitu juga dengan Alena yang tengah menutup mulut nya terkejut saat melihat dengan langsung bentuk badan dan tinggi putra nya"Omo Omo putra ku tenyata tampan dan tinggi, yeobo tinggi mu kalah dengan anak mu sendiri"ucap Alena tanpa mengalihkan pandangan nya dari punggung sang anak yang baru saja Rio lewati, Alena tidak mempermasalahkan akan sikap Rio yang sama sekali tidak menyapa nya terlebih dahulu
"Kamu benar Moglie"balas Arco lalu berjalan dengan mengandeng tangan Alena menyusul Rio dan Alecsa
"Jomblo mah apa"sebal Yoon Jung yang sejak tadi menyaksikan drama antara suami istri itu
tepat di hadapan nya yang kebetulan berada di belakang Arco dan Alenasedangkan di ruang tamu Rio dan Alecsa tengah berpelukan tanpa anda nya pembicaraan hanya suara tangis pelan Alecsa yang masih bisa di dengar
"Bagaimana kabar mu boy?"tanya Arco saat sudah barada di hadapan tempat duduk Rio dan Alecsa
Sedangkan Rio hanya menatap nya datar tanpa ekspresi, tapi itu tidak bertahan lama saat sebuah pelukan hangat memeluk tubuh nya dan tubuh adik perempuan nya yang tak lain ibu kandungnya yang selama ini belum ia temui dan ia lihat setelah tujuh belas tahun
KAMU SEDANG MEMBACA
🔸THE RICH 🔸
Short Story.Go Brio Arco Stellare Amor Bruschweiler. +On going+ GxB