" JenRina!! " Teriak siswi siswi disana, menyaksikan pertunjukan dari Jeno Adipta Kasendra dan Karina Julianta Adriana.
" Sekian terima kasih. " Keduanya membungkuk, memberi hormat pada juri disana.
Karina berjalan menuju ke belakang stage, terlihat sang kekasih yang bernama Winter Madison Elmira. Winter terlihat meremas kaleng Milo sembari menatap tajam ke arah Karina yang berlari kearahnya.
" Jangan deket deket. " Winter melipat kedua tangannya di dada, membuang muka dari Karina.
" Aku ga bermaksud mau bikin kamu cemburu, tapi itu udah dipilih sama guru dan aku juga ga tau kalau tariannya bakal ada gerakkan pegang tangan dan pegang muka.. maaf yaa?? " Karina duduk disebelah Winter yang sedang dilanda api cemburu.
" Kan bisa nolak, kenapa diterima? " Tanya Winter, menatap Karina yang sedang menatapnya.
" Guru maksa aku sayangg.. ya mau gimana lagiii.. toh juga, Jeno udahh punya pacar.. " Karina memainkan jari jemari Winter.
" Terus?? Mereka yang bikin nama ship JenRina, kamu seneng? " Winter terus terusan melontarkan pertanyaan pada Karina.
" Aku nggak seneng, aku malah lebih seneng kalau ada yang bikin nama ship untuk kitaa " Ujar Karina, menggenggam tangan Winter.
" Nyenye. Lain kali kalau mau ikut acara sama cowok bilang, ini kamu ngga ngasih tau aku. Gimana ngga cemburu aku? Terus kalau milih baju yang bener, jangan pakai yang terbuka kalau ikut acara, jangan kaya yang tadi.. cuma aku yang boleh liat. Okay? " Karina menganggukkan kepalanya.
" Ternyata disini toh, Karina, bentar lagi ada penyampaian hadiah ayo duduk di bangku perserta. " Ajak Jeno, karena acara ini sudah hampir selesai.
" Duluan aja Jen, nanti gue nyusul " Jeno menunjukkan jempolnya menandakan ' Ok ' .
" Kamu ngga usah cemburuuu, jelek tauu kalau muka kamu cemberut gituu " Ucap Karina, sambil mengelus pipi Winter.
" Iya dehh, aku ga cemburu. Sana pergi, ini mau masuk penyampaian hadiah "
" Okayyy, byee sayangg, mwahh " Karina mengecup bibir Winter, lalu berjalan menuju bangku perserta yang berada di belakang bangku para juri.
By the way, Winter bisa ada di belakang panggung karena dia bantu untuk memeriksa sound sistem, dan lain lain yaa.
°°°
" Selamat babe, kamu udah lakuin yang terbaik. " Winter memberikan kata semangat ke sang kekasih, sambil mengelus elus rambut Karina dengan senyumnya.
" Makasihh sayanggg, aku seneng bangettt bisa dapetin tempat ke nomer 1 !! " Ucap Karina excited.
" Wkwk, seneng banget keliatannya. Yaudah, sekarang mau pulang atau gimana? " Tanya Winter, menolehkan kepalanya ke Karina.
" Hmm.. pulang aja dehh, capekk. " Winter merangkul Karina, mereka berjalan menuju parkiran sambil ngobrol dan bercanda.
Sebelum masuk ke mobil, Winter membantu Karina menyimpan hadiahnya di bangku belakang mobil. Setelah selasai, Winter membukakan Karina pintu, mempersilahkan Karina masuk.
Karina selalu dibuat salting dengan perlakuan Winter kepadanya. Love language nya diserang oleh Winter. Ingin sekali dia mempublikasikan hubungannya dan Winter, tapi Winter melarangnya karena belum siap dengan penggemar Karina di sekolah.
Winter juga mempunyai penggemar di sekolah. Winter dikenal karena mahir dalam bermain basket dan badminton. Winter juga terkadang mengikuti acara bernyanyi, banyak siswa dan siswi mengagumi suaranya yang sangat indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ONESHOOT
Random‼️ Disclaimer ‼️ - Oneshoot / Twoshoot - 18+ - Futa , GxG , wlw - Do not copy my story !!