Hold On (short story)

6 :: 🤍 [END]

-----

Seorang teman telah pergi, tetapi kenangan itu akan tetap hidup.

-----

Semenjak kepergian Milky, Seungeon lebih banyak menghabiskan waktunya untuk merenung di ayunan seperti saat pertama kali bertemu dengannya. Bedanya pemuda itu kini terus memandangi rumah Milky yang tidak ada penghuninya.

Padahal musim sekarang begitu dingin bahkan di siang hari. Tapi baginya, melihat rumah tersebut menimbulkan rasa hangat tersendiri didalam hatinya.

Bahkan dirinya yang sedang asik melamun tak menyadari bahwa seseorang kini menghampirinya.

Kriet

Seungeon yang mendengar ada suara decitan ayunan disebelahnya langsung menoleh. Mendapati seorang gadis yang lebih muda darinya duduk dengan menunduk, menatap kakinya yang ia luruskan kedepan.

Meskipun hanya dari samping, gadis itu terlihat begitu cantik dengan mata bulat yang sayu dan lentik serta surai pendeknya yang berwarna hitam legam mengibas halus diterpa angin. Kulit putihnya pun begitu mulus dan bersih, sayangnya bibir gadis itu terlihat pucat.

"Hai?" Seungeon mencoba memberanikan untuk menyapa gadis itu tapi yang ia dapatkan hanyalah sebuah tatapan dan senyuman yang begitu manis darinya.

Tatapan itu...

Seungeon merasa familiar dengan tatapannya tapi ia bahkan tidak mengingat pernah bertemu dengan gadis ini.

Lantas dimana ia pernah melihat tatapan seperti itu?

Lalu secara tiba-tiba, si gadis pergi darisana tanpa berpamitan dengannya. Seungeon pun hendak mengejar namun gadis itu malah berlari semakin cepat meninggalkannya.

Sontak Seungeon menghentikan langkahnya ketika menyadari samar-samar diujung sana terlihat sosok anjing yang mirip sekali seperti Milky sedang menunggu kedatangan gadis itu dengan sangat riang.

Di ujung yang tak tampak ujungnya, gadis tersebut melambaikan tangannya pada Seungeon sebelum menghilang sembari menggendong si anjing pergi.

Krystal bening seketika meluncur membasahi kedua pipi pemuda itu yang sudah memerah akibat musim dingin.

Namun senyumnya perlahan mengembang bahagia dibalik syal saat menyadari keberadaan gadis tadi yang ternyata merupakan sang adik yang dulu pernah pergi mendahuluinya dan kini membawa serta Milky ke dunia mereka yang bagaikan seputih salju di musim dingin ini.

"Aku senang kalian sudah bahagia disana dan terima kasih untuk waktu yang berharga ini, sampai jumpa"

- THE END -

Yey tamat :D

Makasih banyak ya bagi yang sudah mau mengikuti cerita absurd ini, haha 😭🙏

Jujur aku buat ini gabut aja karena otak masih berantem sama book lain awokawokawok

Btw kira2 begini visualisasi Milky si anjing kecil

Ngak kecil2 amat sih, hehe 🥲

Oke itu aja papai 🤗🤍