"Akhh.. shh Nat, pelan-pelan dong" pinta Leshin menatap lelaki imutnya sambil menahan sakit.
Sedangkan Natta tidak mempedulikan ocehan Leshinn dan malah semakin menekan Luka di wajah tampan lelaki itu. Membuat sang oknum langsung berteriak kesakitan. Natta hanya tertawa melihat Leshinn mengeluh sakit.
Flashback On
Leshinn baru saja menghajar Wira saat tahu Natta akan dibawa lari. Jelas Natta panik sekaligus takut begitu melihat Leshinn yang tiba-tiba ada di depannya.
"Leshinn stop!" Teriak Natta melihat Leshinn yang membabi buta menghajar sang mantan.
Sedangkan Jonathan hanya menatap Leshinn tanpa mau melerai keduanya yang sedang saling memukul tanpa henti.
"Nath, bantuin dong!" Teriak Natta dengan panik melihat Jonathan yang hanya menonton Leshinn yang sedang ribut bersama sang mantan.
"Gak ah. Tunggu sekarat dulu. Ntar kita bantu Nat"
"Sinting anying kalian!"
Gak Nathan, Gak Leshinn, sama sama sinting mereka berdua. Bisa-bisanya orang berantem nunggu sekarat dulu baru di tolong.
Leshinn akhirnya tenang setelah ditarik oleh Nathan dan Natta meski wajah keduanya jauh dari kata baik-baik saja. Tapi setidaknya Leshinn puas memukuli orang yang berniat membawa Natta untuk menjauh darinya.
"Awas lu kalau ganggu pacar orang lagi. Gue bunuh lu" ujar Leshinn sambil menatap Wira yang tersungkur.
Flashback Off
"Tawa aja terus sampai kering tuh gigi lu" ujar Leshinn sambil menatap datar lelaki yang tertawa didepannya.
"Ututu Leshinn ku ngambek~"
Leshinn hanya diam tanpa mau melihat Natta yang sedang meledeknya. Harusnya lelaki itu berterima kasih pada dirinya karena menyelamatkan nya yang hampir dibawa lari oleh Wira. Tapi faktanya, Lelaki itu sekarang malah meledek Leshinn.
"Minimal tuh bilang makasih" ujar Leshinn menatap jengah Natta yang meledeknya terus-menerus.
"Makasih sayang.. jangan ngambek dong, Shin, ntar gantengnya hilang"
"Biarin si, gue kan emang gak ganteng. Gak kayak mantan lu itu"
Natta menghela nafas ketika tahu Leshinn masih kesal soal Wira. Dirinya lalu mendekati lelaki itu lalu duduk di pangkuan sang Dominan sambil memeluk mesra leher Leshinn.
"Udah dong, jangan dibahas lagi~" rengek Natta membuat Leshinn tersenyum kecil lalu mengecup kilas bibir lelaki manis itu membuat Natta terkejut.
"Woy anjing malah nyari kesempatan lu ya"
"Uke gak boleh kasar"
"Bangsat"
"Halah bangsat bangsat, kemarin aja uring-uringan, sekarang mesra-mesraan. Emang ya kalau udah cinta, dunia serasa milik berdua" jelas Nathan membuat Natta langsung menunduk malu lalu menyembunyikan wajahnya di leher sang Dominan.
"Berisik lu jomblo" ledek Leshinn.
Ingin rasanya Jonathan melempar piring makannya saat ini agar Leshinn semakin babak belur. Tidak peduli jika sang sahabat nanti nya masuk rumah sakit karena lemparan piring dari nya. Karena sungguh Leshinn akan seperti orang gila jika sudah bucin pada seseorang. Nathan akhirnya memilih menjauh meninggalkan sepasang kekasih yang sedang dimabuk cinta.
TBC
1 chapter lagi selesai
Jangan lupa Vote dan Comments nya. Terima kasih sudah membaca cerita gaje ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Days (MileApo) (Lokal) (End)
Short StoryBercerita tentang seorang Leshinn si Playboy yang mendapat challenge dari temannya untuk mendekati seseorang yang baru saja pindah dari sekolahnya. (Mile phakphum as Leshinn De'Javier) (Apo Nattawin as Nattawin Stylvesah Vill) (BXB! if you homophobi...