𝐏𝐀𝐑𝐓 𝟕

164 8 1
                                    

.
.
.
.

Sepulangnya dari cafe rose baekhyun tidak lupa untuk mendatangi toserba di seberang rumah chanyeol, sekedar membeli salep untuk mengolesi lukanya dan membeli satu yogurt kesukaan baekhyun.

Baekhyun mengambil satu yogurt rasa strawberry di dalam kulkas lalu menyerahkannya pada kasir. Ia menanyakan salep untuk ia oleskan ke lebam bibir nya kepada seorang kasir di sana.

Di waktu yang bersamaan ada seseorang baru datang dengan langsung menyerahkan belanjaannya kepada kasir, membuat baekhyun mengalihkan pandangan pada orang tersebut. Ternyata Chanyeol juga berada di sana dan baekhyun melihat pria itu hanya membeli sebuah yogurt yang sama seperti miliknya. Yogurt rasa strawberry.

"Satukan saja pak" pintah chanyeol setelah benda yang mau baekhyun beli telah terkumpul.

Kasir tersebut pun mengangguk dan mengatakan nominal nya, baekhyun menatap tajam kepada chanyeol yang di balas senyuman oleh pria tersebut. Ketika chanyeol hendak menyerahkan card kepada kasir, baekhyun sudah lebih dulu membayar semuanya termasuk milik chanyeol dengan uang cash yang baru saja ia serahkan mendahului chanyeol.

Tanpa basa basi baekhyun beranjak dari sana dan hanya mengambil barang belian miliknya. Melihat itu, chanyeol juga ikut beranjak lalu mengejar baekhyun yang terlihat masi marah kepada nya. Chanyeol membiarkan mobilnya yang masih terparkir di depan toserba itu, karena chanyeol baru saja menyuruh supir pribadinya untuk membawakan mobil tersebut masuk ke bagasi.

Kini chanyeol menyamai langkah kaki pria yang ada di sampingnya, mereka memasuki gerbang rumah sembari meminum yogurt bersamaan.

"Lain kali kau tidak perlu mengiyakan omong kosong rose" chanyeol membuka topik.

"Omong kosong apa? Sudah ku bilang aku yang salah, telah menabrak rose di kantin tempo lalu" bentak baekhyun menghentikan langkahnya sesaat sebelum melanjutkannya lagi.

"Sekalipun hubungan kalian putus, kau tidak seharusnya bersikap seperti itu terhadapnya, kau benar-benar pria sialan, cihh" lanjutnya.

"Yaa.. Jangan mengarang, kami tidak pernah ada hubungan sama sekali, hanya saja aku tidak mau kau tertipu oleh wajahnya"

"Aku tidak mengerti maksud mu, menjauhlah, aku malas sekali bertengkar" balas baekhyun mempercepat langkahnya menaiki tangga.

"Sialan, memang siapa dirinya berani membantah ku? Benar-benar tidak tau Terima kasih, ahkk menyesal sekali aku mendekatinya barusan" ucap chanyeol merutuki dirinya sendiri setelah baekhyun berjalan menjauh.

✭✭✭

Sehun muda

Hyung, kita sudah lama tidak
Pergi ke klub. Terakhir kita minum 2 minggu yang lalu.

Ini semua salah kalian

Apa maksud mu Hyung, kau tidak jelas.

Kalian yang mempunyai pasangan
benar-benar sudah lupa
untuk bersenang-senang seperti dulu,
malah lebih asik kencan dengan wanita. Shibal.

Hahah, yaa Hyung, kau tidak tau rasanya mempunyai kekasih, itu sangat menakjubkan.
Aku melakukannya ketika kita kencan.

Aku tidak tau,
karena Aku tidak punya, sialan.

Baiklah Hyung, kau harus bersabar,
lagian chen Hyung juga belum mempunyai pacar, haha kau tidak sendiri.

𝐈 𝐀𝐝𝐦𝐢𝐭 𝐢𝐭 ( chanbaek )🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang