BAB III - Perasaan

92 5 0
                                    

ZEEA POV

Setelah pulang untuk berganti baju, kami kembali kembali ke kampus untuk mengikuti malam penyambutan. Gw dan Shena sudah tiba sedari tadi tapi kita berkeliling kampus lebih dulu. Setelah lelah berkeliling, kita memutuskan buat masuk ke Main Hall kampus. Saat masuk kami sangat terkejut karna ruangan ini telah disetting dengan lampu dan meja meja yang sangat cantik

"Woaahhhh cantik banget" Ujar Shena, kemudian Ka Zara selaku MC mempersilahkan kita buat bebas milih kursi, Shena langsung narik gw ke lantai 2 buat duduk disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Woaahhhh cantik banget" Ujar Shena, kemudian Ka Zara selaku MC mempersilahkan kita buat bebas milih kursi, Shena langsung narik gw ke lantai 2 buat duduk disana.

"Sini gw fotoin lu, senyum yaa" Ucap Shena menyuruh gw buat pose

"Anjirrr Zeea cantik banget luu" Ujar wanita itu lagi, gw juga ngeluarin hp dan nunjukkin foto Shena yang gw ambil diam diam

"Anjirrr Zeea cantik banget luu" Ujar wanita itu lagi, gw juga ngeluarin hp dan nunjukkin foto Shena yang gw ambil diam diam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lu juga cantik disini" Goda gw sambil ketawa, sedangkan Shena langsung ngamuk karna gw ngambil fotonya diem diem. Tiba tiba ada cewek lain yang datang ke kursi kita, dia langsung duduk dan natap gw sama Shena

 Tiba tiba ada cewek lain yang datang ke kursi kita, dia langsung duduk dan natap gw sama Shena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalian kelompok 7 kan yang pendampingnya Ka Haikal ?" Tanya cewe itu, gw mengangguk

"Bilang ke Ka Haikal dong buat mintain nomornya Ka Malik buat gw" Ucapannya sontak bkin gw dan Shena kaget

"Kalo itu sih lu minta sendiri aja, kenapa nyuruh kita ?" Jawab Shena

"Ya kan lu pada deket sama Ka Haikal, jadi pasti ga bakal dicuekkin kalo minta nomer temennya" Ucapannya lagi membuat gw agak risih dan males

Like We Just MetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang