BAB VII - Rumah Tanpa Jendela

67 4 2
                                    

Setelah hari itu Zeea tidak menghubungi Ibunya, begitu pun sebaliknya. Ibunya memberikannya waktu untuk bisa memvalidasi emosi yang dirasakan putrinya.

Selain sibuk dengan urusan kampusnya, Zeea terus menyibukkan diri dengan Klub Musiknya. Ia juga mengambil kelas diluar kampus salah satunya kelas menari disebuah akademi.

Sore itu Zeea baru saja tiba dikampus, kelas Hukum Perdatanya dipindahkan secara mendadak oleh dosennya. Setibanya dikelas ia melihat Shena yang sedang berkutat dengan laptopnya

"Sibuk bener, lagi apa ?" Tanya Zeea seraya duduk disebelah Shena

"Doain gw ya Zee, gw mau war tiket NCT nih 10 menit lagi" Jawab Shena yang terlihat agak panik

"Doain gw ya Zee, gw mau war tiket NCT nih 10 menit lagi" Jawab Shena yang terlihat agak panik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lu nonton gituan emangnya ngerti arti lagunya shen ?"

"Biasanya sih dilayarnya bakal ada subtitle gitu dalam bahasa inggris jadi yang belum paham makna lagunya bisa sambil lihat deh" Jelas Shena

"Emangnya apa yang bikin lu suka sama mereka ?"

"Hmmm, kalo ditanya alasan sebenernya banyak sih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hmmm, kalo ditanya alasan sebenernya banyak sih. Tapi yang jelas mereka itu sumber kebahagiaan gue sekarang, Kalo lu tau gw pernah cerita soal orang tua gw yang workaholic itu agak ngebuat gw kesepian. Nah NCT tuh datang ngebawa kebahagiaan yang belum pernah gw rasain sebelumnya, lagu lagu mereka relate sama kehidupan gw. Bahkan member membernya tuh sering ngasi advice tentang kehidupan juga. Jadi gw rasa Kpop tuh bukan hanya sekedar musik, tapi juga tentang sosok mereka yang hadir dan nyelamatin gw" Ucap Shena panjang lebar membuat Zeea terdiam

"Lu mau coba nonton gak ? Biar sekalian gw pesenin. Akhir akhir ini gw lihat lu kaya lemes banget soalnya, kali aja abis konseran lu bisa happy lagi" Tawar Shena membuat ia berfikir

"Hmmm, boleh deh"

"Nahh gitu dong" Jawaban Shena bahagia melihat temannya. Setelah itu kebahagiaan lain menghampiri mereka saat Shena berhasil memenangkan tiket tersebut.

ZEEA POV

Setelah jam kuliah selesai gw berencana langsung balik kerumah, langkah gw terhenti ketika ngeliat Ka Malik yang sedang duduk dengan teman temannya. Beberapa hari ini memang Ka Malik ngasi waktu ke gw buat nenangin diri, dia juga sibuk buat nyiapin Olimpiade tapi dia tetap ngechat gw tiap hari bahkan tiap jam.

Like We Just MetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang