「10.」

220 33 5
                                    

-----------♡----------

•°Budayakan Vote sebelum membaca°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•°Budayakan Vote sebelum membaca°

°°°

•°For a moment....
Today is tiring,

Tomorrow is more tiring.

"Aku lelah hidup penuh drama ini,
Tidak bisakah aku hidup Normal?"

"Aku lelah hidup penuh drama ini,Tidak bisakah aku hidup Normal?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

—•°Flashback
°Waktu : Sebelum Tragedi orangtua [Name]

"Isagiii ayo main!" Teriakan bocil [Name] menggema begitu dia diizinkan masuk ke rumah Isagi. Merasa tiada jawaban dari lelakinya, [Name] memutuskan untuk naik dan memasuki kamar Isagi.

Dia sudah sering bermain disana, jadi tidak heran bahwa kedua orangtua Yoichi membiarkannya bebas berleliaran didalam rumah mereka.

Tapi begitu masuk kedalam sana, [Name] melihat Isagi yang terbaring lemah di atas kasurnya.

"[Name].. Aku... tidak bisa main hari ini.." ujarnya sambil mencoba duduk.

[Name] yang melihat itu merasa sedih, tidak mungkin jika dia kembali ke rumahnya dan mendengarkan ocehan Nohara, "kamu sakit ya.." lirihnya.

Gadis kecil itu mengambil langkah lalu menaiki kasur.

Begitu berhadapan dengannya, bocil [Name] menyentuh dahi Isagi, "...Benar panas... hmm.."

"..Maaf ya [Name].. padahal kita sudah janji ingin main.." Ujar Isagi lemah, [Name] menggeleng mantap, "Tidak! Justru sekarang aku punya ide baguss"

Gadis kecil itu antusias, "Supaya cepat sembuh.. Isagi harus istirahat kan?" Tanyanya, lelaki kecil itu mengangguk.

"Aku akan menemanimu istirahat!!"

 •°𝗙𝗢𝗥𝗚𝗢𝗧𝗧𝗘𝗡; 𝐈𝐬𝐚𝐠𝐢 𝐘𝐨𝐢𝐜𝐡𝐢Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang