Author hanya meminjam Nama Visualisasi dan Magra dari idol. Untuk Alur dan karakter dalam cerita ini berasal dari pemikiran Author sendiri
*******************
SELAMAT MEMBACA 😊
- Objek Foto -
Hari berlalu, gadis bernama Olivia itu sedang berjalan-jalan menyusuri sebuah taman yang penuh dengan bunga sakura. Olivia tersenyum melihat kelopak bunga itu mulai berguguran. Dengan hati senang, dia melangkahkan kakinya semakin dalam kearah taman. Lagi-lagi senyum Olivia makin mengembang ketika melihat seorang laki-laki yang dia temui beberapa hari lalu. Dengan langkah ringan Olivia makin mendekat kearah laki-laki itu yang masih fokus dengan handycam di tangannya.
"Hai," sapa Olivia dari arah handycam itu dan membuat laki-laki itu terkaget akan kehadiran Olivia.
"Maaf mengejutkanmu. Aku melihatmu dari jauh jadi aku menghampirimu," ucap Olivia. Sedangkan laki-laki itu hanya diam.
"Masih belum mau memberitahu namamu? Bukankah itu tidak adil karena hanya kamu yang mengetahui namaku," ucap Olivia lagi.
"Kamu sendiri yang memberitahu namamu padaku tanpa kuminta," ucap laki-laki itu.
"Aish... lalu, apa yang sedang kamu lakukan disini?" Tanya Olivia.
"Mencari objek foto? Kalau hanya taman dan bunga kurang. Kamu perlu objek hidup contohnya aku," ucap Olivia sambil menunjuk dirinya sendiri.
"Oh... di dekat sini ada kolam ayo kesana. Disana juga tidak kalah bagus dari sini," ucap Olivia sambil menarik tangan laki-laki itu menuju kolam yang dimaksud.
Tak lama kemudian mereka sampai. Tepat di dalam taman ada sebuah kolam berwarna putih dan jangan lupakan air mancur di dalamnya. Laki-laki itu menatap kolam tersebut dengan tatapan takjup.
"Ayo," ajak Olivia lagi.
Sesampainya dipinggir kolam,
"Pegang tanganku. Jangan dilepas," ucap Olivia dan langsung menaiki pinggir kolam.
"Yak... bagaimana jika terjatuh nanti," ucap laki-laki itu.
"Tidak akan. Sekarang kamu bisa merekamnya. Ayo rekam, aku akan berjalan dengan hati-hati," ucap Olivia.
Dan dengan sendirinya tangan laki-laki itu mengarahkan handycamnya pada Olivia yang tersenyum cerah. Tanpa laki-laki itu sadari, sebuah senyum terulas pada paras tampannya.
"Apa yang akan kamu lakukan dengan rekaman itu? Akan kamu ungguh pada sosial media atau apa?" Tanya Olivia dengan pandangan fokus pada kakinya yang melangkah.
"Hanya kolesi pribadi," jawabnya.
"Ambil yang bagus. Dengan begitu ini akan menjadi koleksi terbaikmu karena ada aku didalamnya," ucap Olivia.
"Apa ini termasuk salah satu hobbymu?" Tanya Olivia lagi.
"Ya," jawabnya.
"Sejujurnya aku juga ingin melakukannya," ucap Olivia.
Tiba-tiba Olivia terdiam dan menatap laki-laki itu.
"Ada apa?" Tanyanya.
"Boleh aku meminjamnya sebentar saja," ucap Olivia. Laki-laki itu terdiam sesaat.
"Hanya sebentar tidak akan lama," sambung Olivia.
Laki-laki itu menyerahkan handycamnya pada Olivia dan disambut senyuman.
Olivia memasang handycam pada tangannya dan mengarahkannya pada laki-laki itu.
"Karena ini handycam milikmu, setidaknya kamu juga harus ada dalam rekaman ini bukan," ucap Olivia.
Laki-laki itu terlihat salah tingkah karena dirinya terekam oleh rekaman miliknya.
"Baiklah ini dia pemilik rekaman ini. Bukankah dia tampan hihi," ucap Olivia sambil tertawa ringan.
"Tolong ulurkan tanganmu, dan bantu aku turun," ucap Olivia.
Laki-laki itu mengulurkan tangannya dan Olivia dengan senang hati langsung menggapainya.
"Ini dia potret pemilik rekaman dari dekat," ucap Olivia yang mengarahkan kameranya dengan jarak yang cukup dekat.
"Jadi... bolehkah aku tahu siapa namamu?" Tanya Olivia.
Laki-laki itu terdiam sebentar kemudian berucap.
"Matthew Lee, itu namaku," ucap laki-laki itu.
Mendengar nama itu Olivia langsung tersenyum
"Matthew nama yang bagus. Salam kenal Matthew," ucap Olivia.
To Be Continue
Cast
Matthew Lee Visualisasi Taeyong NCT
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
