Ghio dan Gathria

45 3 1
                                    

Hari demi hari hubungan Sari dengan Gatria semakin baik tapi hubungan Sari semakin jauh dengan Ghio jangankan untuk mengobrol , ketika Sari menyapanya saja dia terlihat cuek . tapi Sari tidak memikirkan itu sekarang dia sudah bahagia memiliki sahabat seperti Gathria .

" Tria makasih ya kamu udah mau jadi sahabat aku "

" santai aja kali Sar " dengan senyum yang tulus

" aku tuh seneng banget punya sahabat kayak kamu "

" kenapa "

" karena kamu itu cantik baik perhatian sama seperti Dian "

" Sar kamu bisa nggak sih gak usah nyama nyamain aku dengan Dian , aku itu Gathria bukan Dian "

" maaf ya aku gak bermaksud gitu "

" udah deh Sar aku capek " pergi meninggalkan Sari

" tunggu Tri.... "

" udah deh sar , aku lagi pengen sendiri "

Gatria memang seperti itu , dia tidak mau dibanding bandingkan . Baginya dia adalah Gatria ilma nisa bukan Dian .
Tapi Gatria sudah terlanjur badmood . dia pergi ke danau belakang kampus .

" sendirian aja nih "

" eh Ghio , iya nih "

" pasti badmood ya "

" nggak usah sok tau deh "

" tapi bener kan , keliatan lagi dari wajah kamu "

" nggak ah "

" aku kasihan sama wajah kamu yang cantik itu kalo misalkan kamu badmood " ledek Ghio

" apaan sih gombal deh "

" ih serius "

" ambillah monas Ghio , aku mana pernah menang ngomong sama kamu "

Ghio dan Ghatria tertawa dengan gembira karena cerita mereka satu sama lain .

Keesokan harinya

" Sar aku minta maaf ya kan kamu tau kalo aku tu gak suka disama samain , jadi maafin aku ya " ujar Gatria dengan tulus

" kamu jahat Tri "

" kenapa ? "

" kamu yang slalu bilang aku untuk move on dari Ghio kamu bilang aku bisa dapetin cowok yang lebih baik dari Ghio dan kamu juga bilang kalo aku masih bisa jagain Ghio dari jarak jauh tapi itu kamu lakuin bukan karena aku sahabat kamu kan tapi karena kamu suka sama Ghio " ujar Sari emosi

" kamu tu ngomong apa sih "

" emangnya kamu pikir aku gak liat kamu kemarin , kamu bilang kalo kamu lagi pengen sendiri tapi nyatanya kamu berduaan sama Ghio . Ketawa ketawa lagi tanpa ada rasa jutek sedikit pun "

" jadi kamu pikir gara gara hal itu aku jadi suka sama Ghio . Kamu tu harus inget kalo kamu itu udah gak ada hubungan apa apa lagi sama Ghio jadi semua orang bebas deketin Ghio termasuk aku lagian aku sama Ghio tu cuma teman . Aku bukan tipe orang yang pacaran sama mantan sahabatnya sendiri . Nggak kayak kamu !!! " jawab Gatria emosi

" maksud kamu apaan ngomong kayak gitu "

" eh kamu pikir kamu lebih baik dari aku . Sadar dong Sar kamu itu nggak lebih baik dari aku . Kamu tega ngerebut gebetan teman kamu sendiri , padahal kamu tau kalo Dian itu suka sama Ghio tapi malah kamu yang pacaran sama dia . sahabat macem apa yang ngerebut gebetan sahabatnya sendiri . kalo kamu masih nganggep Dian sahabat kamu , nggak mungkin kamu ngerebut Ghio . "

" lo... Lo.. "

" Gue ? Kenapa ? Nggak bisa ngomong . Jelas banget karena semua yang aku omongin itu fakta "

Semenjak saat itu hubungan Sari dan Gatria makin memburuk . Setiap Sari mencoba meminta maaf Gatria selalu memasang wajah dinginnya . Mereka seperti dua orang yang nggak saling mengenal . Gatria kembali dengan sikapa dinginnya seperti es yang gak bisa mencair .
Hubungan Gatria dan Ghio semakin dekat mereka selalu bersama saat pergi kekampus , kekantin , pulang sekolah pun mereka bersama . Banyak yang bilang kalo mereka berdua itu cocok karena Ghio si cowok keren dan Gatria si cewek modis .

" Ghio , kamu bisa nemenin aku ke toko buku nggak "

" bisa , mau beli novel ya ? "

" iya 5 cukup nggak "

" kurasa itu lebih dari cukup deh "

Setelah Gatria selesai beli novel dia langsung menghampiri Ghio yang menunggu di luar .

" Tria kamu laper gak "

" iya nih "

" ya udah kita makan yuk "

Gatria hanya mengangguk , mereka memasuki sebuah restoran .

" Tria ada yang mau aku omongin "

" apa "

" aku suka sama kamu "

" Hah ? Aku bingung nih mau jawab apa "

" gak papa santai saja "

" sebenarnya .... "

secret admireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang