Fantasy (You Are ours)

bab 11

2 dominan yg mengganggu Jinan di jalan tadi memasuki area masion besar dengan senyum sumringah membuat sepuluh lelaki lainnya menatap mereka heran

"Kalian kenapa?"mashi melempar sebuah kertas di atas meja ruang tamu

"Apa ini?"danny menatap bingung kertas itu bukan hanya danny tapi sembilan dominan lainya

"Alamat Jinan"

"Hah!!?"jayden langsung menyambar kertas itu dan membukanya

"Lo berdua dapet dari mana?!"david tersenyum dan duduk di sofa dengan mashiho

"Tadi di jalan ketemu sama Jinan, kenapa? Iri Lo pada?"

Bugh

Sebuah bantal mendarat ke wajah pari purna david dan pelakunya adalah danny

"Anjing Lo berdua kalo gitu tadi gw ikut aja"

"Siapa suruh"

Arthur mengambil kertas itu dan membaca alamt yg tertera di sana

Kompleks treasure
Nomer : 14

"Oke, besok kita ke sana, jadi ayo tidur semua"mereka bergegas menuju kamar masing-masing tak sabar untuk hari besok

"Ohh ga sabar banget gw ketemu Jinan!!"Travis dan Justin memilih tidur bersama entah kenapa

"Hemm gw juga!!"

Mereka merebahkan diri di atas kasur yg empuk yg luasnya cukup untuk 6 orang

Ke esokan harinya masion sudah rusuh dengan suara dari para tuan muda yg bersiap bertemu seseorang yang mereka rindukan

"ANJIR SEMPAK GW YG MOTIF DORAEMON MANA!!!!"

"SEPATU GW HILANG SEBELAH!!!"

"DASI GW HILANG!!"

"BAJU GW YG WARNA BIRU MANA SETAN!!"

Tahu lah siapa yg membuat keributan siapa lagi kalo bukan, justin, Travis, jhon dan Kevin yg lain hanya menggeleng dengan kelakuan 4 bocah kematian itu yg masuk ke tubuh laki-laki dominan

Akhirnya setelah menunggu selama 2 jam 4 lelaki itu turun dengan penampilan yg sudah keren dan tak lupa ketampanan tiada Tara

"Ganteng banget gw"

"Cih! Lo pikir Lo doang"

"Sudah ayo berangkat"

Sebelas lelaki itu berjalan menuju garasi mobil, mengambil mobil masing-masing, dari Lamborghini, Ferrari, Bugatti, bentely, mobil dengan merek mewah lainya sudah tersedia di dalam garasi mobil di masion itu, dari keluaran beberapa tahun hingga keluaran beberapa hari yg lalu

Kompleks treasure

Nomer : 14

Di sini lah mereka menatap rumah sederhana namun rapi, pintu rumah perlahan terbuka menampilkan sosok cantik yg sudah lama mereka rindukan, Jinan Aleandra

"Jinan" sosok itu menoleh, menatap terkejut sebelas lelaki yg bersandar pada mobil masing-masing

"Kalian ngapain di sini!!"Jinan tak masalah jika mereka menemuinya namun ia hanya takut tetangga akan melihat mereka dan memikirkan sesuatua yg aneh-aneh

"Pengen liat si cantik yg ngilang selama ini"kini Samuel maju dan merengkuh pinggang ramping Jinan

"A-apaan sih!"Jinan mencoba menyingkirkan tangan itu dari pinggangnya namun nihil tenaganya tak sebanding dengan sosok tampan di sampingnya

"Minggir! Gw mau ke kampus!"

"Bareng"

"Ck. Ga! Udah sana Lo semua gw mau naik bus aja"Jinan mencoba melepaskan tangan Samuel yg bahkan tak bergerak sedikit pun dari pinggangnya namun rengkuhan itu semakin erat dan Jinan merasakan sebuah remasan pada pinggang

"Ayo sayang, kita ke kampus"Samuel mengangkat tubuh itu dan memasukkannya ke mobilnya, LaFerrari Aperta, mobil seharga 129,7 miliar

Tindakan Samuel membuat sepuluh lainya mendengus dan memasuki mobil masing-masing, melaju di jalanan menuju ke universitas mitra pratama

Selama perjalanan Jinan hanya diam, setiap kali di ajak bicara oleh Samuel ia hanya diam atau sesekali menanggapinya dengan anggukan dan gelengan ia terlalu malas untuk berbicara, Samuel yg peka pun memakluminya

"Gw turun di sini aja! Gw ga mau jadi pusat perhatian gara-gara kalian!"Samuel tak peduli ia terus melajukan mobilnya menuju kampus, Jinan mendengus sebal dan hanya diam pasrah

Sampainya di kampus Samuel melakukan mobilnya ke paskiran, kehadiran mobil dengan pemilik tampan itu berhasil memikat pandangan para hawa, sungguh Jinan sangat kesal jika begini, ia tak mau menjadi pusat perhatian

"Sial, nyesel gw kasih alamat ke 2 curut tuh anj"

Tbc.

Maaf lama up saya lagi banyak kerjaan

oh ya kalian masih nunggu cerita ini?

Jangan lupa vote and komen