Warning
Typo bertebaranTerimakasih sudah mampir
Jangan lupa vote dan komenSelamat membaca
.
.
.
.
.
.
.
.Rooftop
Langit belum juga beranjak dari tempatnya, setelah tadi adu cingcong dengan Gala tadi .
Brak
Tiba tiba ada yang membuka pintu rooftop dengan tidak santainya, Langit agak sedikit terkejut tapi ia kembali mengatur mimik wajahnya.
" Aduh, gimana nih ." Suara orang yang tadi membuka pintu rooftop " masa baru masuk gue harus berurusan dengan BK, awas lu Sandi kalau gue ketemu sama lu." Ya barusan itu adalah Rain
Kenapa Rain bisa berakhir di rooftop, saat istirahat tadi, Rain dan Sandi sedang bercanda dan tidak sengaja menabrak guru dan membuat ponsel guru itu belah jadi dua, karena Sandi duluan yang ngajak nya lari jadi Rain juga itu lari.
" Berisik ." Ucap Langit, sedangkan Rain agak terkejut setelah mendengar suara, Rain kira di rooftop tidak ada siapapun karena ini jam istirahat.
Rain langsung menoleh ketika mendengar ada suara selain dirinya, ternyata itu adalah orang yang tadi pagi tabrakan dengannya. " Kak Langit. " Ucap pelan Rain tapi tetap bisa didengar oleh Langit
" Lu kenal gue ?" Tanya Langit, karena Langit sama sekali tidak mengenal Rain, padahal tadi pagi ia dan Rain tak sengaja tabrakan
Rain menganggukkan kepalanya sebagai jawaban iya, sedangkan Langit hanya mengangkatkan bahunya pertanda tidak penting.
" Oh iya kak, kenalin aku Rain, anak baru kelas XI, yang tadi pagi gak sengaja tabrakan di kolidor ." Ucap Rain sambil menjulurkan tangannya
Sedangkan Langit hanya melihat Rain sebentar ," gue gak nanya ." Lalu setelah itu Langit beranjak dari duduknya dan pergi dari sana meninggalkan Rain sendiri.
" Anjing, udah ganteng, cool, tipe gue banget. Papih, Ayah, Rain menemukan calon mantu untuk kalian ." Ujar Rain dengan sedikit melompat lompat, ternyata cinta pandangan pertama itu nyata.
🎗️
Dikantin
Bagas dan Dilan sedang menikmati makanannya, " Gas ." Panggil Dilan
" Hmm ." Bagas
" Langit ." Bagas langsung tau apa yang akan Dilan tanyakan setelah menyebut nama Langit
" Gue udah bilang, Langit pasti baik baik aja ."
" Tapi Langit bolos sampai jam istirahat ." Dilan
" Lu tau tempat Langit dimana kan, kalau gak di ruang OSIS palingan di rooftop, nah kalau lapar nanti Langit kekantin sendiri ." Ujar Bagas, " mending lu lanjut makan bentar lagi jam istirahat habis ." Lanjut Bagas, Dilan pun melanjutkan makannya
Sedangkan Langit kembali lagi disini depan pintu ruang kepala sekolah, entah kenapa tapi kakinya yang membawa Langit sampai sini.

KAMU SEDANG MEMBACA
Langit {bxb}
Подростковая литература" bang Langit, apa yang lu benci ." R " Hujan, Hidup dan ketemu lu ." Langit . . . . . Males bikin deskripsi jadi langsung baca aja dah WARNING CERITA BXB GAY DLL JADI JANGAN SALAH LAPAKNYA SAYANG